Hal ini membuatnya mudah dalam berinteraksi maupun berhubungan secara sosial dengan orang lain. Anakpun mempunyai kemampuan dalam mengembangkan kemampuan sosialnya.
Baca Juga : Hari Ginjal Sedunia, Tips dan Trik Menjaga Ginjal Tetap Sehat
Berikut contoh gaya hidup sehat untuk anak yang bisa diterapkan sejak dini:
- Membiasakan asupan makanan dengan gizi seimbang
Komposisi gizi seimbang mulai karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral. Perhatikan pula keamanan makanannya karena sejatinya setiap makanan/minuman yang dikonsumsi anak harus bersih dan bahan-bahan makanannya alami. Agar anak mau makan, orangtua harus kreatif dalam mengolah dan menyajikan makanan.
- Menerapkan pola hidup bersih
Biasakan anak dengan pola hidup bersih sehari-hari. Misalnya, membiasakan anak mencuci tangan sebelum makan, mandi pagi dan sore. Cara-cara ini dapat menghindari anak dari bibit penyakit yang masuk ke dalam tubuhnya.
- Giat melakukan aktivitas fisik
Tubuh yang selalu aktif akan membuat sistem daya tahan tubuh meningkat. Bergerak aktif juga menghindari anak menjadi kegemukan.
Maka daripada banyak duduk menonton televisi atau main games, minta anak bermain di luar rumah bersama teman-temannya.
Baca Juga : Punya Balita di Rumah, Apa Yang Harus Tersedia di Kotak Obat P3K?
Atau boleh juga menyarankan untuk melakukan olahraga secara teratur dan terukur. Mungkin dengan berenang atau bersepeda, 30 menit – 1 jam, setidaknya 3 kali seminggu.
Paling baik jika dapat dilakukan setiap hari. Jika dibiasakan, gaya hidup sehat untuk anak akan menetap hingga usia anak dewasa.