GridHEALTH.id - Sebagian dari kita pasti pernah melewatkan perjalanan dengan seseorang yang sedang terserang sakit, baik flu atau batuk.
Apalagi jika seseorang tersebut sering bersin bahkan batuk selama perjalanan, rasanya udara di sekitar kita terasa tidak nyaman.
Baca Juga : 6 Tips Mudik Lebaran Aman Supaya Tidak Masuk Angin Selama Perjalanan
Namun tak perlu panik, ada beberapa cara meminimalisir agar kita tidak ikut terserang flu dan batuk.
1. Gunakan masker
Ternyata menggunakan masker selama perjalanan jauh, baik menggunakan kendaraan pribadi atau kendaraan umum, dapat mencegah kita dari penularan penyakit yang dibawa oleh orang-orang di sekitar kita.
Menurut hasil penelitian yang di lakukan pada American Airlines dan maskapai penerbangan lainnya, bakteri menyebar di berbagai area publik seperti bandara dan lainnya.
Bahkan bakteri ini dapat menyebar ke dalam makanan yang menyebar dari saluran pembuangan di area tersebut.
Walau beberapa penelitian belum menyatakan 100% efektivitas masker dalam mencegah flu dan batuk, tapi setidaknya masker dapat melindungi diri agar tak tertular bakteri secara langsung.
Baca Juga : Pelantun Que Sera Sera, Doris Day Meninggal di Usia 97 Tahun Akibat Pneumonia
2. Aktif bergerak
Melansir dari WebMD, kunci utama dalam perjalanan jauh adalah tetap aktif bergerak.
Walau dalam kendaraan, kita tetap bisa bergerak aktif, misal jika mudik menggunakan kendaraan umum, kita dapat berjalan sebentar di sekitar lorong kendaraan tersebut.
Bisa juga lakukan sedikit pemanasan (stretching) sebentar agar badan merasa lebih lega dan nyaman.
Selain menghindari flu dan batuk, tetap aktif bergerak saat dalam perjalanan juga membuat tubuh tidak mudah lemas.
Baca Juga : Obat Anti Mabuk, Diminum Sebelum atau Saat Perjalanan? Ini Jawaban Ahli
3. Makan makanan bergizi
Makan makanan bergizi bukan hanya sebuah slogan semata, hal ini penting bagi siapa pun yang akan melakukan aktivitas.
Sebelum bepergian atau melakukan perjalanan mudik, pastikan perut sudah terisi dengan makanan.
Perhatikan asupan nutrisi dalam makanan tersebut sesuai aturan dari Kementerian Kesehatan RI, yaitu 150 gr karbohidrat, 150 gr protein nabati (sayur), 75 gr protein hewani, 150 gr buah, dan 1 gelas air minum.
4. Cukup minum
Sebelum melakukan perjalanan jauh seperti mudik lebaran, sebaiknya kita perkuat dengan minum air putih agar tubuh tidak mengalami dehidrasi parah.
Baca Juga : Studi: Sering Makan Sendirian Bisa Timbulkan Masalah Kesehatan
Jika tetap ingin berpuasa selama mudik, sebaiknya kita minum 8 gelas atau minimal 2 liter setelah buka hingga sahur.
Selain itu, tercukupinya cairan tubuh kita akan membuat kita semakin dapat mencegah risiko penularan penyakit.
5. Istirahat
Wajib hukumnya untuk beristirahat selama menjalani perjalanan jauh seperti saat mudik lebaran.
Hasil penelitian dalam The National Institute for Occupational Safety and Health menjelaskan bahwa istirahat dapat menurunkan tingkat stres dan kelelahan selama berkendara atau bepergian jauh.
Bahkan istirahat atau tidur dalam perjalanan juga dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh, dan membuat tubuh tidak terasa lemas.
Baca Juga : Dorce Gamalama Sebut Obat Tradisional Redakan Batu Ginjal, Bahan Alami Nomor 7 Warisan Nenek Moyang
6. Konsumsi suplemen atau vitamin
Sebelum berangkat melakukan perjalanan mudik lebaran, alangkah baiknya kita mengonsumsi suplemen atau vitamin.
Misalnya saja mengonsumsi vitamin C untuk meningkatkan daya tahan tubuh agar tidak mudah tertular penyakit selama perjalanan mudik.(*)