Find Us On Social Media :

Penderita Diabetes Wajib Pantau Kakinya, Awas Risiko Diabetic Foot

Penderita penyakit diabetes wajib rutin memantau kakinya demi menghindari diabetic foot.

2. Lenting (blister)

Merupakan gangguan yang disebabkan gesekan kaki secara terus menerus, dipicu oleh tidak menggunakan kaos kaki saat memakai sepatu.

Lenting berbentuk seperti gelembung yang berisi cairan, dan pada penderita diabetes biasanya ditemukan lenting yang lebih besar di permukaan kaki.

Baca Juga: Diet Jahe, Cara Mudah untuk Turunkan 2-4 Kilogram dalam Seminggu

Kulit yang berisi cairan tersebut melindungi kaki agar tidak terinfeksi, oleh karena itu jangan memecahkan lenting pada kaki.

3. Kapalan atau callous

Adalah istilah untuk penumpukan kulit yang keras (kulit telapak kaki) akibat perbedaan distribusi berat tumit dan telapak kaki.

Proses penumpukan kulit akan lebih cepat terjadi sehingga kapalan lebih cepat terjadi pada individu yang mengalami diabetes.

Kapalan biasanya dipicu oleh alas kaki yang tidak cocok dengan bentuk kaki sehingga terjadi tekanan di beberapa titik permukaan kaki.

Baca Juga: Karyawan di Jepang, Semakin Bagus Jumlah Jam Tidur, Semakin Besar Bonusnya

Perlu diingat, meskipun menyebabkan rasa tidak nyaman,  jangan memotong penumpukan kulit akibat kalus tersebut karena dapat menyebabkan perdarahan dan ulserasi.