GridHEALTH.id - Gula darah yang naik dengan cepat dinilai tidak baik bagi kesehatan. Jika dibiarkan terus menerus, bisa menyebabkan beragam penyakit berbahaya, salah satunya adalah diabetes.
Baca Juga: Penderita Diabetes Rawan Gula Darah Rendah, Ini Cara Mencegahnya
Untuk diketahui, penyakit diabetes sudah menjadi penyakit global (global disease) yang bisa menyerang siapa saja, mulai anak muda hingga orang dewasa.
Di Inggris saja ada sekitar 4 juta penderita diabetes, dan 90% kasus disebabkan oleh diabetes tipe 2.
Sementara menurut Global Health Data Exchange, Indonesia merupakan negara 10 besar dalam kasus diabetes terbanyak di dunia.
Untuk kasus diabetes, saat ini Indonesia menempati peringkat keenam sebagai negara dengan penderita diabetes terbanyak di dunia, naik satu peringkat dari peringkat tujuh pada 2015 lalu.
Diabetes disebabkan pankreas yang tidak cukup memproduksi hormon insulin, atau tubuh tidak bereaksi terhadap insulin.
Tanpa cukup hormon, tubuh berjuang untuk mengubah gula dalam darah menjadi energi yang bisa digunakan.
Baca Juga: Kiat Memasak Untuk Satu Minggu, Tetapi Tetap Sehat dan Variatif!
Gejala diabetes yang umum termasuk memiliki rasa haus yang sulit diatasi, merasa sangat lelah, dan mengeluarkan lebih banyak urin dari biasanya.
Salah satu kunci menurunkan kadar gula darah adalah dengan mengatur pola makan dan makanan. Terutama saat sarapan, yang menjadi kunci penting.
Baca Juga: Menu Telur Untuk Sarapan Sehat dan Lezat ala Chef Hotel Bintang Lima
Baru-baru ini, para ahli nutrisi yang tergabung dalam nutrition.org.uk mengatakan, sereal adalah sarapan terbaik untuk menghindari gula darah naik dengan cepat (kondisi yang sangat dihindari penderita diabetes).
Sereal yang dimaksud adalah yang berjenis muesli. Bila dimakan tanpa pemanis, muesli jadi sereal terbaik untuk pasien diabetes, menurut situs medis Medical News Today.
Ini adalah sarapan kaya serat, alternatif rendah gula. Tetapi, jika memutuskan untuk makan muesli untuk sarapan, ada baiknya menggunakan susu almond tanpa pemanis.
Sementara sereal manis, bagel dengan keju krim, dan bacon goreng adalah makanan sarapan yang populer, tetapi itu bukan pilihan yang menyehatkan dan bisa menjadi pilihan yang buruk bagi penderita diabetes tipe 1 atau tipe 2.
Sarapan terbaik adalah yang tinggi serat tetapi rendah gula, karbohidrat, dan garam.
Baca Juga: Empat Cara Alami Singkirkan Bau Badan Meski Berkeringat
Serat dalam sereal dapat membantu seseorang mengendalikan kadar gula darahnya. Tetapi banyak merek sereal yang diiklankan sehat, ternyata mengandung banyak gula dan rendah serat.
Untuk menyiapkan sereal, kita dapat menggunakan aturan lima-lima, yang berarti setidaknya 5 gram serat dan kurang dari 5 gram gula per porsi.
Sementara itu, kita juga dapat menurunkan risiko gula darah tinggi dengan makan telur saat sarapan.
Hasil penelitian menyebutkan, orang-orang yang makan telur lebih banyak, lebih kecil untuk terserang diabetes tipe 2, dibandingkan dengan mereka yang makan paling sedikit.
Agar cepat berhasil, kita juga harus melakukan rutinitas penurunan berat badan. Obesitas, dengan sendirinya, merupakan faktor risiko untuk diabetes tipe 2.
Baca Juga: Sering Buang Gas, Lakukan Hal Ini Agar Terhindar dari Perut Kembung
Setiap orang disarankan melakukan setidaknya 150 menit aktivitas fisik intensitas sedang setiap minggunya. (*)