GridHEALTH.id – Masih ingat kan dengan tragedi yang menimpa Siti Nur Jazilah?
Dirinya menjadi viral saat belum marak sosmed seperti sekarang ini, akibat ulah sang suami yang menyiramkan air keras ke wajahnya.
Alibatnya wanita cantik yang sekarang menjadi pengusaha sukses dan ternama di kalangan ibu pejabat tanah air menderita kerusakan wajah yang parah.
Wajahnya setelah kejadian rusak total.
Mau tidak mau selain untuk menyembuhkan luka bakar di wajah akibat air keras, Siti Nur Jazilah harus menjalani rekonstruksi wajah total alias face off.
Nah, dari sinilah Siti Nur Jazilah alias Lisa mempunyai nama tambahan baru face off.
Sekarang dirinya dikenal dengan nama Lisa Face off.
Rekonstruksi wajah harus dijalani Lisa Face off sejak 28 Maret 2006.
Lisa Face off menjalani 17 kali operasi wajah untuk menyelamatkan wajah cantiknya.
Dengan mengambil kulit punggungnya untuk merekonstruksi kulit wajahnya yang rusak total.
Kemudian operasi terakhir terjadi pada 27 Februari 2013, dengan prosedur memperbaiki kelopak mata kanan bagian atas, bagian bibir dan sudut bibir.
Kini Lisa sering tampil di dunia fashion dan kecantikan, bahkan ia sekarang sudah sukses dengan bisnis perhiasan handmade yang banyak diminati dan laku di pasaran.
Setelah menjalani operasi face off, Lisa memang harus menjalani serangkaian perawatan agar menjaga kesehatan wajah dan tubuhnya.
Baca Juga: Latihan Ini Kunci Agung Hercules Taklukan Kanker Otak Stadium 4, Manfaatnya Bagus Sekali
Merawat kulit setelah operasi wajah memang lebih rumit daripada merawat luka di bagian tubuh lainnya.
Karenanya Lisa Face off harus mengelola pembengkakan yang terjadi paska operasi, dan mengikuti perawatan kulit sehari-hari untuk hasil terbaik.
Diantaranya, treatmen yang harus dijalani usai operasi rekonstruksi wajah seperti Lisa 'face off', yaitu:
1. Tidur dengan posisi kepala lebih tinggi
Tidur dengan kepala lebih ditinggikan dari jantung juga akan membantu menghindari peningkatan pembengkakan semalaman.
2. Kompres air dingin
Dilansir dari laman WebMD, untuk meminimalkan pembengkakan, para ahli merekomendasikan penggunaan rutin es atau kompres dingin, terutama dalam tiga hari pertama setelah operasi.
3. Bersihkan kulit wajah secara teratur
Meskipun wajah akan terasa sakit setelah operasi wajah, penting untuk terus membersihkan kulit wajah secara teratur untuk membantu penyembuhan dan menghindari penumpukan pada pori-pori.
Cobalah mencuci dengan bantalan kapasa yang ringan untuk membersihkan daerah yang sakit tanpa memberikan tekanan. Kemudian, pastikan untuk menggunakan pelembab lembut, non-komedogenik.
4. Menggunakan pelembab
Jika kulit mengalami pengelupasan setelah menjalani prosedur operasi wajah, selalu pastikan kulit dalam keadaan lembab dan terhidrasi.
Salah satu caranya yaitu menggunakan pelembab untuk menjaga elastisitas kulit wajah.
Perhatikan juga pengaplikasiannya, jangan pernah menggosok terlalu kencang karena dapat menyebabkan kerusakan pada lapisan kulit tambahan.
Baca Juga: Ada Virus Machupo Dalam Paracetamol? Jangan Mau Jadi Korban Pembodohan Publik
5. Menggunakan tabir surya
Sering diabaikan, sebenarnya tabir surya penting bagi seseorang yang telah menjalani operasi wajah.
Selain sebagai pelindung wajah, tabir surya dapat menangkal hiperpigmentasi hasil dari sengatan sinar matahari.
6. Konsumsi obat atau suplemen
"Sedangkan untuk memar, beberapa dokter menyarankan untuk mengonsumsi suplemen herbal yang dapat membantu meminimalkan memar atau perubahan warna.", kata Ellen Marmur, MD, kepala Divisi Bedah Dermatologis & Kosmetik.(*)