GridHEALTH.id - Seusai melakukan aktivitas harian yang padat atau olahraga yang terlalu berat, tubuh cenderung melakukan penumpukan asam laktat pada otot.
Baca Juga: Ada Rasa Pegal di Jari? Lakukan Pijat Ringan Dengan Cari Ini
Asam laktat merupakan hasil metabolisme karbohidrat tanpa menggunakan oksigen (metabolisme anaerob). Proses produksinya terjadi di dalam sel otot saat suplai oksigen tidak mencukupi untuk menunjang produksi energi.
Sementara energi sangat dibutuhkan otot untuk berkontraksi bahkan dalam jumlah tidak sedikit. Adapun energi dihasilkan dari pemecahan cadangan gula yang terdapat di dalam otot (glikogen).
"Dalam kondisi kekurangan oksigen, yang dihasilkan otot saat pemecahan gula justru bukan energi melainkan asam laktat. Inilah yang kemudian menyebabkan munculnya rasa pegal," ungkap dr. Reza Pahlevi seperti dikutip dari klikdokter.com.
Secara tradisional, merendam kaki di dalam air hangat dapat membantu mengurangi rasa pegal karena memperlancar aliran darah.
Aliran darah yang lancar akan membuat asam laktat yang menumpuk di otot kaki mudah larut dalam darah dan dibuang oleh tubuh.
Baca Juga: Studi: Puasa Untuk Kesehatan 3 Hari Memperbarui Sistem Kekebalan Tubuh
"Itu sebabnya rasa pegal dapat berkurang dengan merendam kaki dalam air hangat. Namun perlu diperhatikan, suhu air tidak boleh lebih dari 70 derajat untuk mencegah terjadi luka bakar," imbuhnya.