Find Us On Social Media :

Jam Main Kita dan Anak Bukan di Gawai Tapi Di Luar, Sehat Didapat Anak Jadi Cerdas

Permainan tradisional oleh anak-anak di Desa Pasiragung, Kecamatan Hantara, Kabupaten Kuningan, Jawa

Bhargava sendiri sebenarnya tidak melarang anak berienteraksi dengan gawai. Hanya saja perlu ditegakan aturannya.

Karenanya anak menggunakan gawai bisa menjadi hal positif jika ada penyeimbangnya.

“Penyeimbang yang menarik dan postif bagi anak, adalah bermain aktif permainan tradisional bersama orangtua juga teman-teman di luar ruang,” Rays Mitchelle Subagio Putro, Brand Manager Combantrin, saat sharing dan wawancara dengan GridHEALTH.id (20/8) di kantor PT. Johnson & Johnson Indonesia.

Baca Juga: Awalnya Bantah Nikahi Pedangdut Muda, Glenn Fredly Tertangkap Basah Peluk Wanita Ini Sambil Nikmati Musik

Coba kita lihat, permainan tradisional sebagian besarnya ada gerakan lari. Ini adalah sebuah aktivitas olahraga. Ini adalah aktivitas menyenangkan bagi anak usia balita, hingga sekolah.

Nah, dari satu aspek kecil ini saja anak akan terpupuk dalam dirinya gaya hidup sehat dan nilai-nilai positif berolahraga.

Mengutip laman Real Buzz kebiasaan berlari pada anak ternyata dapat memperkuat tulang dan otot mereka, serta membantu meningkatkan koordinasi tubuh, dan melatih sistem kardiovaskular.

Seorang pakar olahraga John Rowley berpendapat, olahraga dapat meningkatkan harapan hidup, menurunkan risiko gangguan kesehatan, mendongkrak performa di sekolah, serta membentuk karakter.

Adapun mengenai alasan orangtua banyak yang melarang anaknya main di luar rumah karena takut cacingan, sebenarnya tidak mendasar.

Baca Juga: Awalnya Flu Berat hingga Mangkir Dua Pertandingan, Pelatih Baru Juventus Maurizzio Sarri Divonis Idap Pneumonia

Memang benar, papar Mitchelle, berdasarkan data WHO 2016, sekitar 55 juta anak Indonesia masih beresiko menderita penyakit kecacingan, atau biasa disebut cacingan, dan membutuhkan pengobatan pencegahan infeksi cacingan.

Anak yang menderita cacingan akan mengalami gangguan kesehatan, gizi buruk, tingkat kecerdasan menurun, serta produktivitas rendah bagi penderitanya.

“Tapi kita sebagai orangtua harus ingat, kecacingan merupakan penyakit yang mudah untuk dicegah dan diatasi, sehingga seharusnya tidak ada hambatan bagi anakanak untuk terus aktif bermain di luar ruangan,” jelas Mitchelle.

Jadi sebenarnya, beriman di luar secara aktif dengan orangtua bisa juga mendidik anak tentang pola hidup sehat dan bersih. Mencuci tangan dan kaki usai bermain. Cuci tangan sebelum makan dan minum. Juga rutin mengonsumsi obat cacing sesuai anjuran.

Baca Juga: Annisa Pohan Unggah Foto Bersama Sepiring Sajian Ini, Warganet: ' Almira Mau Punya Adek Nih'

Selain itu, Devy A. Yheanne, Country Leader, Communications & Public Affairs Pt. Johnson & Johnson, dalam kesempatan yang sama mengatakan, “Permainan tradisional anak Indonesia itu kaya, banyak, dan beragam, sayang jika sampai tergerus permainan modern.”

Padahal, permainan tradisional kata nilai luhur bangsa dan budaya Indonesia, juga sarat filosofi pendidikannya, dan tentunya menunjang tugas perkembangan anak.(*)