Find Us On Social Media :

Keluarganya Vegetarian, Bayinya Sakit-Sakitan, Diperiksa Dokter Ternyata Mengalami Gizi Buruk

Bayi usia 19 bulan vegetarian, pertumbuhan kakinya terganggu, dan kurang gizi.(Ilustrasi)

GridHEALTH.id – Seperti telah kita ketahui, seorang vegetarian hanya mengonsumsi makanan nabati, yaitu sayuran dan buah-buahan.

Mereka memilih diet vegetarian umumnya soslusi makan sehat dan mencapai tujuan kesehatan mereka.

Baca Juga: Selalu Memaksakan Diri Dalam Bekerja, Wanita 26 Tahun Ini Harus Disuntik Obat Penenang Sebelum Akhirnya Meninggal Dunia, Kantornya Lepas Tangan

Lainnya, menjadi vegetarian adalah pilihan selektif untuk menghindari mengkonsumsi makanan dan produk makanan dari hewan. Alasannya berbagai macam, ada karena penyakitnya, karena alasan kepercayaan, atau karena tidak suka dengan makanan hewani.

Kalaupun dalam sajian hidangannya ada masakan daging, itu hanya penampakannya saja. Makanan tersebut tetap berbahan dasar nabati alias sayuran.

Berbicara mengenai vegeyarian, secara umum sebenarnya ada tiga tipe vegetarian;

* Vegetarian murni alias total. Mereka yang melakukannya hanya mengonsumi makanan berbahan dasar nabati. Makanan hewani dan turunannya sama sekali tidak.

* Lacto-Vegetarian. Mereka sama seperti vegetarian murni, tapi masih mengonsumsi susu, yang merupakan turunan atau keluarga dari makanan berbahan dasar hewani. Namun untul telur mereka tidak.

Baca Juga: Jangan Sepelekan! Kebiasaan Pagi Hari Ini Bisa Sebabkan Kanker, Mana yang Sering Dilakukan?

* Lacto-Ovo Vegetarian. Mereka adalah kaum vegetarian yang mengonsumsi makanan nabati sebagai yang utama, tapi tetap mengonsumsi produk susu, dan juga telur.

Diet vegatian ini baik dan sehat, apalagi untuk mereka yang berlebih berat badan, obesitas, darah tinggi, dan yang mengalami penyakit degenaratif dan juga penyakit yang muncul karena pola makan dan hidup yang tidak sehat.

Tapi para ahli gizi dan dokter gizi mengkhawatirkan kaum vegetarian beberapa hal;