GridHEALTH.id – Suami aktris Soraya Haque, Ekki Soekarno, diketahui masih terbaring lemah di RSPI Bintaro setelah menjalani perawatan di rumah sakit sejak Kamis (16/1/2020).
Putri Soraya Haque dan Ekki Soekarno, Nadia Soekarno mengatakan, tim dokter melakukan pemeriksaan terhadap sang ayah.
Ekki Soekarno sebelumnya diketahui mengidap infeksi paru-paru dan serangan jantung.
"Kalau untuk (indikasi mengidap) TBC baru dicek hari ini dan hasilnya baru (Minggu) besok dan kalau memang hasilnya positif berarti semua infeksi paru-paru dan juga serangan jantung ini adalah penyebab dari adanya TBC," ujar Nadia pada Sabtu (18/1/2020), dilansir dari Kompas.com.
Baca Juga: Bokong Kendur Risiko Pekerja Kantoran dan Supir, Terlalu Lama Duduk
TBC atau tuberculosis sendiri adalah penyakit menular yang berpotensi serius terutama menyerang paru-paru.
Bakteri yang menyebabkan TBC menyebar dari satu orang ke orang lain melalui tetesan kecil yang dilepaskan ke udara melalui batuk dan bersin.
Terdapat banyak jenis obat pelawan tuberculosis yang digunakan untuk mengobati penyakit ini.
Orang dengan TBC aktif harus minum beberapa jenis obat selama berbulan-bulan untuk memberantas infeksi dan mencegah perkembangan resistensi antibiotik (kondisi ketika bakteri tidak dapat dibunuh lagi oleh antibiotik).
Menurut Mayo Clinic, tanda dan gejaca TBC aktif ialah batuk yang berlangsung tiga minggu atau lebih, nyeri dada saat bernapas atau batuk, panas dingin, demam, dan berkeringat di malam hari.
Penderita TBC juga kerap mengalami batuk darah, kelelahan, kehilangan selera makan, hingga penurunan berat badan yang tak disengaja.
Baca Juga: Pemprov Kepri Tanggung Biaya Operasi Bayi Kembar Siam di Batam hingga Libatkan 30 Tenaga Medis
Tuberculosis juga dapat menyerang bagian lain dari tubuh, termasuk ginjal, tulang belakang, atau otak.
Ketika TBC terjadi di luar paru-paru, tanda dan gejala bervariasi sesuai dengan organ yang terlibat.
Sebagai contoh, TBC tulang belakang mungkin menyebabkan sakit punggung, dan TBC di ginjal dapat menyebabkan keluarnya darah dalam urin.
Nadia Soekarno mengatakan, apabila ayahnya tidak mengidap TBC, maka akan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk mencari indikasi adanya penyakit lain yang diderita Ekki Soekarno.
"Jadi kalau memang hasilnya negatif berarti yang musti dicek adalah CT scan dan rontgen, itu untuk mengetahui apakah ada tumor atau adakah kanker paru-paru di situ (dada)," ucap Nadia Soekarno.
Apabila semua pemeriksaan tersebut tak terbukti, maka kemungkinan besar permasalahan kesehatan Ekki Soekarno pada kondisi jantung dan segera dilakukan kateterisasi (prosedur medis untuk mendeteksi kondisi jantung).
Baca Juga: Tak Perlu Lakukan Operasi, Ini 3 Cara Alami Tiruskan Pipi Chubby
Nadia bersama pihak keluarga masih menantikan hasil pemeriksaan tim dokter yang menangani Ekki Soekarno.
"Itu (semua pemeriksaan) untuk (cari tahu) penyebab awalnya sih, jadi kami perlu tahu. Dokter juga masih mengira-ngira ini penyebabnya awalannya ini karena apa, soalnya, kan, ini sudah ke mana-mana, paru-paru kena, jantung kena, semuanya kena," ujar Nadia Soekarno.
#berantasstunting