"Kebanyakan mikroorganisme yang menghuni mulut terdiri dari sel tunggal," kata Jessica T. Emery, DMD, seorang dokter gigi kosmetik di Chicago, Amerika Serikat.
"Sel ditutupi dengan membran lipid, atau lemak, yang merupakan kulit sel. Ketika sel-sel ini bersentuhan dengan minyak, yang merupakan suatu lemak juga, mereka secara alami saling melekat," jelasnya.
Baca Juga: Penyakit Gigi dan Mulut; 8 Tips untuk Hilangkan Bau Mulut saat Bangun Tidur di Pagi Hari
Jika ingin mencoba terapi oil pulling, sebaiknya gunakan minyak kelapa.
Meskipun minyak wijen dan minyak bunga matahari juga punya manfaat melawan bakteri yang sama, minyak kelapa memiliki manfaat tambahan asam laurat (yang dapat membantu melawan infeksi dan meningkatkan imunitas) sehingga membuatnya lebih efektif.
Baca Juga: Risiko Kebiasaan Minum Teh Setelah Makan, Sistem Imun Melemah
Dan juga, sebuah studi menemukan bahwa minyak kelapa dapat membantu mencegah kerusakan gigi.
Bagi kebanyakan orang, mungkin berkumur selama dua puluh menit adalah waktu yang lama.