GridHEALTH.id - Rumah tangga Kiwil dengan Meggy Wulandari kini kembali berada di ujung tanduk.
Setelah sempat cerai dan rujuk pada tahun 2013 lalu, kini tampaknya istri kedua Kiwil tersebut kembali meradang dan terus menerus melontarkan kalimat cerai.
Lantaran terlalu kesal, Meggy Wulandari pun akhirnya membongkar aib sang komedian bernama asli Wildan Delta tersebut.
Seperti yang sempat digembar-gemborkan pada perceraian pertama Kiwil dan Meggy di tahun 2012, di mana sang komedian ternyata hanya mementingkan urusan ranjang.
Tak hanya itu, Kiwil diduga menelantarkan anak-anaknya.
Baca Juga: Kolestasis, Ketika Gatal Selama Kehamilan Menjadi Berbahaya Bagi Janin
Meggy Wulandari menganggap Kiwil terlalu maniak seks.
"Sekarang itu, apa pun buat Mas Kiwil seks jadi prioritas. Dia selalu minta dilayani. Padahal, aku kan sudah bukan istrinya, jadi bukan keharusan. Kalau enggak dilayani dia langsung marah. Makanya aku jadi jijik, ilfil sama si Kiwil," keluh Meggy, dikutip dari Kompas.com pada Selasa (7/8/2012).
Berdasarkan laman Mayo Clinic, hiperseksualitas atau kecanduan seksual meruakan keasyikan berlebihan dengan fantasi seksual, dorongan atau perilaku yang sulit dikendalikan, menyebabkan seseorang tertekan, atau secara negatif memengaruhi kesehatan, pekerjaan, hubungan, atau bagian lain dari kehidupan.
Perilaku seksual kompulsif dapat melibatkan berbagai pengalaman seksual yang umumnya menyenangkan.
Ketika perilaku seksual ini menjadi fokus utama dalam hidup, sulit dikendalikan, dan mengganggu atau berbahaya bagi diri sendiri atau orang lain.
Baca Juga: Sebuah Mentimun Ditemukan Berada di Dalam Organ Intim Wanita Usia 51 tahun
Beberapa indikasi bahwa seseorang mungkin bergumul dengan perilaku seksual maniak ini meliputi:
- Memiliki fantasi, dorongan, dan perilaku seksual yang berulang dan intens yang menghabiskan banyak waktu dan merasa seolah-olah itu di luar kendali.
- Merasa terdorong untuk melakukan perilaku seksual tertentu, merasakan pelepasan ketegangan sesudahnya, tetapi juga merasa bersalah atau menyesal.
- Gagal untuk mengurangi atau mengendalikan fantasi, dorongan, atau perilaku seksual.
Baca Juga: Musisi Elton John Umumkan Terkena Sakit Walking Pneumonia, Apa Itu?
- Menggunakan perilaku seksual kompulsif sebagai pelarian dari masalah lain, seperti kesepian, depresi, kecemasan atau stres.
- Terus terlibat dalam perilaku seksual yang memiliki konsekuensi serius, seperti potensi untuk mendapatkan atau memberi orang lain infeksi menular seksual, kehilangan hubungan penting, masalah di tempat kerja, kesulitan keuangan, atau masalah hukum.
- Mengalami kesulitan membangun dan mempertahankan hubungan yang sehat dan stabil.
Beberapa orang dengan permasalahan seksual seperti ini perlu diberikan terapi, seperti terapi perilaku kognitif CBT untuk membantu mencari jalan keluar atas perbuatannya.
Meski begitu, sepertinya Kiwil itu tak ingin mengorbankan pernikahan keduanya yang sudah dibangun sejak 17 tahun lalu itu.
Kiwil berpikir akan melakukan yang terbaik demi keutuhan keluarganya meski Meggy Wulandari terus meminta cerai. (*)