Hal itu karena secara psikologis di tahap-tahap awal, dia merasa ada beban untuk berbagi perhatian dengan anak pertamanya yang masih berusia dua tahun.
Baca Juga: Aromaterapi Lavender, Paling Baik Mengatasi Insomnia Secara Alami
Jadi ketika hari-hari pertama melahirkan Mikhael, ASI sulit sekali keluar bahkan nol. Itu lantaran pikiran dan beban Sandra Dewi justru terbayang pada anak pertamanya di rumah.
“Anak pertama itu ASI saya banyak banget. Tapi untuk anak kedua, saat awal-awal itu saya stres banget. Saat usai lahiran saya stres kangen banget anak pertama saya.
Sebab selama saya melahirkan di rumah sakit bolak-balik dikasih video bahwa anak saya bilang I miss you mami, dan itu bikin saya nangis terus,” katanya.
Sandra Dewi sudah mencoba berbagai cara dengan minum ASI booster untuk memperbanyak ASI, namun hasilnya tetap saja nol.
Pada hari ketiga, suaminya memutuskan agar anaknya ikut dan dihadirkan di kamar rumah sakit. Temu kangen Sandra Dewi dengan anak pertamanya pun pecah.
Baca Juga: 5 Alasan Mengapa Cuka Sari Apel Tak Boleh Dikonsumsi Berlebihan
“Langsung saat itu juga ASI saya melimpah. Setelah bertemu dengan Rafa. Artinya walaupun kita makan banyak, stres itu bikin ASI nol.” (*)
#berantasstunting