Find Us On Social Media :

Diet Mediteranian Diramalkan Jadi Diet Populer 2020, Ternyata Bikin Ginjal Sehat

Diet Mediterania selain menyehatkan juga baik untuk fungsi ginjal.

 

GridHEALTH.id - Diet Mediterania diramalkan akan tetap populer di tahun 2020 ini. Diet ini nyatanya ampuh melawan hipertensi dan gangguan jantung. Juga sukses dicintai mereka yang berhasil menurunkan berat badan dengan cara sehat.

Baca Juga: 6 Alasan Perut Buncit Berlemak Susah Hilang Meski Sudah Diet Ketat

Salah satu yang terbukti lagi adalah, diet mediterania ternyata juga membuat ginjal jadi sehat. 

Para ilmuwan telah menemukan, mereka yang mengikuti pola makan kaya akan ikan dan kacang-kacangan, termasuk sayuran hijau, membantu menjaga organ lebih sehat. Dan tentunya bisa menjalankan fungsinya dengan baik, termasuk organ ginjal.

Asal tahu saja, fungsi utama ginjal, organ berukuran kepalan tangan yang duduk di atas otot di belakang, adalah sebagai penyaring produk limbah dari darah dan mengubahnya menjadi urine.

Jika ginjal kehilangan kemampuannya, produk limbah dapat menumpuk. Ini dikenal sebagai penyakit ginjal kronis, atau gagal ginjal. Selain cuci darah,  transplantasi adalah pengobatan pilihan.

Akademisi di Universitas Groningen di Belanda, melakukan penelitian pada 632 pasien transplantasi ginjal selama lima tahun.

Baca Juga: Berantas Stunting : Nutrisi dari Makanan Lokal Bisa Jadi Solusi

Hasilnya sangat mengejutkan karena pola makan yang paling sehat bagi mereka adalah mengikuti diet Mediterania.

Dikutip dari Daily Mail, Dr António Gomes-Neto dan tim memberi peserta skor antara nol dan sembilan, untuk seberapa banyak mereka menganut diet Mediterania.

Baca Juga: 5 Kebiasaan Sehat yang Dilakukan Untuk Menghindari Stroke di Usia Muda

Diet ini menekankan pada konsumsi lebih banyak buah, sayuran, kacang-kacangan, kacang-kacangan, ikan dan biji-bijian. Tetapi membatasi jumlah lemak jenuh, gula, dan daging merah.

Peserta yang dietnya diberi skor tujuh, memiliki risiko lebih rendah mengalami penurunan fungsi ginjal. Dibandingkan dengan sukarelawan yang mendapat peringkat lima.

Mereka juga memiliki risiko gagal ginjal 32% lebih rendah, menurut hasil yang diterbitkan dalam Clinical Journal of American Society of Nephrology.

 

Dr António Gomes-Neto mengatakan, "Peningkatan bukti ilmiah telah menunjukkan manfaat kesehatan dari diet Mediterania pada kesehatan jantung dan ginjal."

"Kami menunjukkan penerima transplantasi ginjal pada orang yang melakukan diet Mediterania lebih rendah gangguan kesehatan sesudahnya," tambahnya.

 

Baca Juga: Saat Sendirian Terkena Serangan Jantung? Ini yang Harus Dilakukan 

Ini bukan pertama kalinya para ilmuwan menemukan bahwa diet Mediterania dapat bermanfaat bagi ginjal. Para ahli Universitas Columbia membuat penemuan yang sama pada tahun 2013.

 

Mereka menyarankan, asupan kandungan protein hewani yang lebih rendah akan mengurangi stres pada ginjal dan mengurangi beban asam pada tubuh.

Baca Juga: 3 Faktor Penyebab Kerontokan Pada Rambut Akibat Penyakit Diabetes

Makanan ini juga mengandung serat dan antioksidan yang lebih tinggi. Telah terbukti mengurangi peradangan yang diduga berperan dalam penyakit ginjal. (*)

#berantasstunting