Find Us On Social Media :

Perut Masih Rata, Nia Ramadhani Tak Sadar Sudah Hamil 5 Bulan

Nia Ramadhani tak sadar hamil 5 bulan karena perutnya terlihat masih rata.

GridHEALTH.id - Bagi sebagian besar wanita yang hamil mungkin akan mulai merasakan perut kian membesar saat trimester pertama kehamilan.

Namun terkadang dalam beberapa kasus, ada juga wanita yang justru tidak merasa kehamilan lantaran perut masih kecil meski sudah memasuki trimester kedua.

Seperti yang dialami artis yang dikenal dengan keglamorannya, Nia Ramadhani.

Baca Juga: Baru 2 Minggu Jadi Ibu, Perut Shandy Aulia Bikin Salah Fokus, Ternyata Begini Cara Meratakan Perut Setelah Melahirkan

Dimana hal itu terungkap setelah sahabatnya, Jessica Iskandar menyebutkan bahwa Nia Ramadhani sempat tak merasa hamil saat mengandung anaknya yang kedua.

Lebih lanjut, Jessica Iskandar mengatakan Nia Ramadhani baru menyadari dirinya hamil anak kedua saat kandungannya sudah memasuki usia 5 bulan.

"Soalnya Nia itu waktu anak kedua, Nia itu baru tahu hamil itu waktu 5 bulan,"

"Jadi dia itu ngerasa hamil cuma 4 bulan aja," ujar Jessica Iskandar dilansir Grid.id dari tayangan Ngopi Dara yang diunggah kanal YouTube Trans TV Official pada Minggu (23/2/2020).

Istri dari Ardi Bakrie itu pun lantas menceritakan momen kehamilan keduanya tersebut.

"Pas aku pulang 'iya mah, pah, juga bingung ngomongnya,"

"Nia ternyata sudah hamil, sudah masuk 5 bulan," cerita Nia sembari tertawa.

Baca Juga: Dinikahi Konglomerat Kaya Raya Tujuh Turunan, Nia Ramadhani Ngaku 12 Tahun Tak Cuci Piring: 'Eh Tapi yang Ngajarin Suster Aku Duluan!'

Ternyata ketidak sadaran Nia Ramadhani tersebut dikarenakan perutnya yang masih rata meski sudah hamil 5 bulan.

"Itu serasa perut masih rata, jadi nggak berasa hamil," terang Jessica Iskandar.

Bahkan wanita yang pernah berperan di sinetron 'Bawang Merah Bawang Putih' itu juga berujar dirinya sempat lupa kapan jatah datang bulannya.

"Jadinya, aku lupa ya. 'Ini harusnya mens apa nggak?',"

"Atau mungkin waktu itu aku ngerasa masih gadis, jadi nggak mens-mens," kata Nia menduga-duga.

Baca Juga: Kecewa Usai Habis Setengah Miliar Berobat di Indonesia, Ayah Jessica Iskandar Akan Dibawa ke Penang Lagi Usai Jadi Korban Tabrak Lari

"Pokoknya waktu itu aku sudah masuk mau 5 bulan,"

"Terus mertua aku cuman kayak 'kok bisa gitu ya?' Sambil geleng-geleng," lanjut Nia.

"Perutnya rata-rata aja. Pas tahu kalau hamil baru mulai kelihatan," pungkasnya.

Melihat dari sisi medis, kondisi yang dialami Nia Ramadhani ternyata memang sudah biasa terjadi dan normal jika dokter yang menanganinya berkata demikian.

Sebab ukuran perut ibu hamil setiap individu tidak ada yang sama, bisa berbeda-beda, bisa besar maupun kecil.

Selain itu, perlu diketahui ukuran perut ibu hamil tidak selamanya menunjukkan berat janin.

Baca Juga: Dahulukuan 188 WNI di Kapal World Dream Ketimbang Kapal Diamond Princess, Menkes Terawan: Mereka Ditolak di Mana-mana

Adapun alasan medis mengapa perut ibu hamil bisa berukuran kecil meski usia kandungan sudah memasuki trimester akhir adalah sebagai berikut;

1. Posisi Janin

Janin sering bergerak dan mengubah posisinya, khususnya sampai sekitar minggu ke-32 sampai ke-34 kehamilan.

Tergantung pada posisi janin, perut ibu hamil bisa terlihat lebih kecil pada waktu-waktu tertentu, dan lebih besar pada saat-saat yang lain.

Bahkan saat hamil tua, janin bisa menggerakkan punggungnya dari satu sisi ke sisi yang lain, sehingga akan mengubah bentuk perut ibu hamil.

Baca Juga: 4 Langkah Menurunkan Berat Badan Paling Asyik se Dunia, Salah satunya Tambah Waktu Tidur

2. Tinggi badan

Ibu hamil yang jangkung dan punya tubuh (torso) yang panjang, memiliki banyak ruang bagi janin untuk berkembang ke atas.

Biasanya ibu hamil berperawakan tinggi akan seperti ini, walau usia kehamilan sudah menginjak delapan atau sembilan bulan, perut tetap kecil.

Pada ibu hamil tinggi, perut terlihat lebih kecil karena rahim tidak didorong jauh ke depan.

Baca Juga: Nahas! Ibu Ini Pulang dengan Tubuh Anaknya Tak Bernyawa Dibungkus Kantong Plastik, Usai Telat Jemput Sekolah 20 Menit

3. Jumlah cairan ketuban

Jumlah cairan ketuban juga dapat memengaruhi besar perut seorang ibu hamil.

Tentunya cairan ketuban yang berjumlah lebih banyak akan membuat perut ibu hamil terlihat lebih besar.

Sedangkan, cairan ketuban yang lebih sedikit membuat perut ibu hamil lebih kecil.

4. Rahim menggerakan usus

Baca Juga: Risih dengan Timbunan Lemak di Bawah Dagu? 3 Bahan Alami Ini Ampuh Hilangkan Double Chin

Rahim yang terus berkembang bisa mendorong usus ke atas dan ke belakang, sehingga mendorong ke belakang rahim (membuat ibu seperti menyimpan bola basket di dalam perut).

Bandingkan jika usus didorong ke sekitar sisi rahim, yang membuat perut ibu terlihat lebih bulat, besar, dan penuh.

Itulah alasan medis kenapa ibu hamil bisa memiliki perut yang kecil atau rata meski sudah memasuki trimester akhir.

Meski begitu, adabaiknya jika ibu hamil mengalami hal yang serupa seperti Nia Ramadhani tersebut untuk memastikannya ke dokter kandungan.(*)

Baca Juga: Respon Lucu Pak RT Kepada Tya Ariestya yang Unggah Kunjungannya ke Lokasi Banjir, Sampai Nyebur di Air Sepinggang

 #berantasstunting