Find Us On Social Media :

5 Cara Mengatasi Kecanduan Mi Instan yang tinggi kalori, lemak, garam

Mi bisa bikin kecanduan, ini cara untuk mengatasinya.

GridHEALTH.id -Kecanduan mi instan, ya itulah kenyataannya kebanyakan masyarakat di tanah air ini.

Mau bukti? lihat di lemari makannya, sudah jamak ada selalu mi instan.

Lihat juga para suami, jika istrinya tidak masak, mi instan solusi sarapan yumm dan simpel bagi mereka.

Baca Juga: 12 Makanan yang Tidak Direkomendasikan untuk Disantap Malam Hari

Lihat juga anak kualiah di kosnya, berapa banyak stock mi instan yang mereka punya, dan berapa banyak mi instan yang di di tempat sampahnya setiap hari.

Itu semua membuktikan, jika kita semua sudah addict mi instan.

Tentu ini kurang baik dan harus diubah budayanya.

Mi instan boleh dikonsumsi, tapi bukan menjadi andalan dan bukan untuk setiap hari dikonsumsinya.

Seperti kita ketahui, dibalik murahnya harga mi instan, mi instan kadar nutrisinya rendah, serta kalori, lemak dan garamnya tinggi.

Kandungan yang tinggi tersebut dikutip dari canr.msu.edu dapat memicu berbagai penyakit kardiovaskular dan yang mematikan lainnya.

Sebut saja penyakit hipertensia/tekanan darah tinggi, obesitas, penyakit jantung, stroke sampai diabetes.

Lantas, bagaimana cara menghentikan kebiasaan jika seseorang sudah kecanduan mi instan ?

Untuk menghilangkan kebiasaan yang sudah membuat kecanduan memang membutuhkan waktu yang tidak sedikit, termasuk orang yang kecanduan mi instan.

Namun jangan khawatir dengan niat yang kuat segala sesuatu mungkin saja terwujud termasuk berhenti mengonsumsi mi instan ini.

Bagi mereka yang kecanduan mi instan dan ingin berhenti, tidak ada salahnya mencoba beberapa cara sederhana berikut ini yang diantaranya seperti;

Baca Juga: Kembang Sepatu dan Segudang Manfaat Kesehatannya, Salah Satunya Menurunkan Berat Badan

1. Kurangi secara bertahap

Langsung berhenti mengonsumsi mi instan justru membuat kita semakin menginginkannya.

Jadi, mulailah mengurangi frekuensi makan mi instan pelan-pelan. Kita bisa membatasi frekuensi makan mi instan jadi dua kali seminggu.

Setelah berhasil, kurangi lagi jadi sekali seminggu. Lakukan secara bertahap sampai kita benar-benar mampu untuk berhenti mengonsumsinya.

Baca Juga: Dari Hasil Autopsi, Polisi Ungkap Tersangka Kasus Kematian Siswi SMP yang Tewas di Gorong-gorong

2. Belajar masak

Beberapa orang ketagihan mi instan karena sangat mudah disiapkan.

Terutama kalau kita sedang kelaparan. Untuk mengubah kebiasaan tersebut, belajarlah memasak.

Mulai dari hidangan yang sederhana seperti telur dadar sampai yang cukup rumit seperti sop. Saat bisa memasak, kita jadi lebih kreatif dan tak akan memilih mi instan saat lapar.

3. Ganti bumbu mi dengan bumbu rempah alami

Bagian yang membuat kita kecanduan makan mi instan adalah rasa gurihnya.

Lidah manusia modern memang sudah berevolusi jadi mudah ketagihan rasa makanan yang kuat, misalnya asin, manis, dan pedas.

Maka salah satu cara untuk menghentikan ketagihan mi instan adalah dengan mengubah cita rasanya.

Saat makan mi, buang bumbu instan dan ganti dengan rempah alami.

Bawang putih, lada, daun bawang, garam, cabai, dan ketumbar. Semakin lama, lidah akan semakin terbiasa dengan rasa-rasa alami ini. 

Baca Juga: Dampak Positif Kesulitan Minyak Goreng, Kuliner Papua Jadi Tak Ada yang Digoreng

4. Jangan menyimpan mi instan di rumah

Menyimpan mi instan di rumah membuat kita smeakin tergoda untuk mengonsumsinya. Maka, jangan pernah menyimpan stok mi instan di rumah.

Rasa ngidam biasanya akan hilang sendiri setelah beberapa saat atau kalau sudah makan makanan yang lain.

Jika masih merasakan desakan untuk makan mi, berjalan kakilah ke warung terdekat.

Tak hanya memnyehatkan, jalan kaki juga akan mengulur waktu sehingga rasa ngidam hilang sendiri. Kita juga mungkin jadi sangat haus usai jalan kaki.

Kita pun akan minum banyak air dan sudah kenyang duluan sebelum sempat membeli mi.

Baca Juga: Cerita Netizen Terkait Khasiat Air Rebusan Daun Kersen Untuk Diabetes, Juga 9 Manfaat Lainnya

5. Minta bantuan orang lain

Bila segala cara sudah ditempuh tapi belum berhasil juga, kita butuh bantuan orang lain.

Mintalah orang terdekat seperti pasangan atau sahabat terdekat untuk memberikan dukungan, salah satunya dengan cara tidak makan mi instan ketika sedang bersama.

Jika sudah sangat parah, kita juga bisa menemui psikolog atau terapis yang bisa membantu mengatasi kecanduan mi instan tersebut.

Itulah beberapa cara sederhana yang bisa dilakukan mereka yang kecanduan mi instan untuk menghentikan kebiasaan buruknya tersebut.(*)

Baca Juga: Presiden Perancis Gemas, Korban Corona di Negaranya Meningkat