Find Us On Social Media :

Trend Covid-19 Menurun, Obesitas dan Kegemukan Menggantikannya, Hal yang Dikawatirkan Ahli Sudah Mulai Terlihat

Karantina di rumah bisa menyebabkan terjadinya kenaikan berat badan.

Baca Juga: Banyak Makan Sayur dan Buah Ternyata Tak Bikin Berat Badan Ideal

Jika terjadi dalam waktu yang panjang bisa meningkatkan risiko penyakit metabolik.

Menurut data yang dirilis oleh Centers for Disease Control and Prevention (CDC), tingkat obesitas di Amerika Serikat mencapai 42,4% pada 2017-2018, angka tersebut melampaui 40% untuk pertama kalinya.

Meskipun kenaikan itu tidak signifikan antara 2015-2016 dan 2017-2018, data baru mewakili kegagalan untuk memenuhi tujuan kesehatan masyarakat pemerintah federal yang ditetapkan untuk tahun ini.

Baca Juga: 6 Cara Mudah Tingkatkan Metabolisme Agar Berat Badan Cepat Turun

"Di Amerika Serikat, prevalensi obesitas di kalangan orang dewasa telah bergerak lebih jauh dari target Healthy People 2020 sebesar 30,5%," kata laporan dari Pusat Statistik Kesehatan Nasional CDC.

Oleh sebab itu, untuk menghindari kenaikan berat badan berlebih, para ahli kesehatan menghimbau kita untuk melakukan pencegahan kenaikan berat badan berlebih selama masa pandemi Covid-19 ini.

Meski begitu, dr David Buchin tidak menyarankan kita untuk melakukan diet ketat atau program olahraga intensif sembari melaksanakan karantina di rumah, seperti dilansir dari CNN.

Melainkan, ada beberapa hal sederhana yang dapat dilakukan untuk mencegah kenaikan berat badan dan melindungi diri agar terhindari dari komplikasi terkait Covid-19, juga dari penyakit seperti diabetes dan penyakit jantung.

Baca Juga: Kembang Sepatu dan Segudang Manfaat Kesehatannya, Salah Satunya Menurunkan Berat Badan

Sebab, orang dengan diabetes dan penyakit jantung menjadi dua penyebab utama kematian setelah kita melewati pandemi ini.

Untuk itu, berikut beberapa rekomendasi para ahli kesehatan dalam mengatasi terjadinya kenaikan berat badan di masa pandemi Covid-19.