Baca Juga: Terinspirasi dari Iron Man, Dosen di Banyumas Ciptakan Masker Pendeteksi Sebaran Covid-19
Awalnya, dia mengeluhkan batuk yang cukup parah yang disertai demam, pada 16 Maret dia melakukan pemeriksaan ke dokter. Ia pun disarankan dokter untuk mengunjungi dokter spesialis paru-paru jika batuk yang dideritanya semakin parah.
Tiga hari kemudian, dia mengunjungi dokter spesialis paru dalam keadaan lemas.
Baca Juga: Di Amerika, Pasien Covid-19 Banyak Ditemui dalam Kondisi Obesitas
Berdasarkan hasil pemeriksaan, paru-paru pria tersebut dinyatakan bermasalah di mana adanya infiltrat, menandakan gejala pneumonia.
Saat melakukan pemeriksaan, dirinya mengaku tak mengalami sesak napas, bahkan demam juga sudah mereda.
Namun, dia merasakan selalu berkeringat banyak di malam hari saat tidur juga timbulnya rasa mual.
Baca Juga: Update Covid-19; Banyak Pasien yang Gunakan Ventilator Meninggal Dunia, Ini Penyebabnya