Find Us On Social Media :

Ketua PMI Jusuf Kalla Sebut Indonesia Telat Lockdown Hingga PSBB Tak Maksimal, Kini Angkanya Tertinggi di ASEAN

Ketua Palang Merah Indonesia menyoroti masih tingginya angka positif virus corona di Indonesia.

Menurut data statistik Sekolah Kedokteran Universitas Johns Hopkins, Singapura memiliki selisih tipis kasus corona yakni sebanyak 41.216 dan 26 pasien meninggal. 

Filipina saat ini berada di urutan ketiga kasus tertinggi virus corona di Asean dengan 26.781 dan 1.103 orang meninggal. 

"Hari ini ada penambahan kasus kasus konfirmasi Covid-19 positif sebanyak 1.031 orang. Sehingga akumulasi total positif yang telah kita miliki sebanyak 41.431 orang," kata Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto dalam jumpa pers, di Graha BNPB, Jakarta, Rabu (17/06/20).

Yurianto menyebut kasus positif virus corona bertambah 1.031 kasus. Pasien positif yang sembuh naik sebanyak 540 orang. Sementara pasien meninggal bertambah 45 orang. 

Data yang disampaikan Yurianto merupakan angka yang diperoleh Gugus Tugas Penanganan Covid-19 dari daerah hingga pukul 12.00 WIB siang ini. Selain itu pemerintah telah memeriksa 19.757 spesimen, sehingga total mencapai 559.872 spesimen. 

Sehari sebelumnya, Selasa (16/06/20), jumlah pasien positif virus corona mencapai 40.400 kasus. Sementara, jumlah pasien sembuh 15.703 orang, dan pasien meninggal 2.231 orang. 

Baca Juga: Waspadai Kencing Berbusa, Bisa Jadi Gejala Awal Gagal Ginjal 

Baca Juga: Tak Disangka, Masak Nasi dengan Cara Ini Ternyata Lebih Sehat dan Kurangi Kolesterol Hingga50%

Pertambahan kasus positif kemarin mencapai 1.106 kasus, yang berasal dari sejumlah daerah. Lima provinsi menjadi penyumbang kasus positif terbanyak, yakni Jawa Timur 245 kasus, Sulawesi Selatan 175 kasus.