Find Us On Social Media :

Gegara Covid-19, Jawa Barat Masuk Provinsi Berpenduduk Miskin

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan gara-gara Covid-19, Jawa Barat menjadi salah satu provinsi dengan warga miskin terbanyak di Indonesia.

GridHEALTH.id - Dampak buruk pandemi virus corona (Covid-19) terus dirasakan masyarakat di Indonesia, tak terkecuali warga Provinsi Jawa Barat (Jabar).

Menurut Gubernur Ridwan Kamil, gara-gara Covid-19 yang semakin mewabah membuat Jawa Barat menjadi salah satu provinsi dengan penduduk miskin terbanyak di tanah air.

Padahal saat tahun 2019 lalu Jawa Barat mencatatkan penurunan angka kemiskinan yang sangat luar biasa.

Hal itu disampaikan langsung oleh Ridwan Kamil saat memberi keterangan pers di Gedung Pakuan, Jalan Otista, Kota Bandung, Jumat (17/6/2020).

"Enggak ini menurut saya lebih banyak karena Covid saja. Kalau melihat tahun lalu saya pernah laporkan tingkat penurunan kemiskinan luar biasa, postingan tahun 2019," kata pria yang akrab disapa Kang Emil.

Baca Juga: Mendeteksi Gejala Awal Gangguan Ginjal Agar Tak Jadi Komplikasi

Baca Juga: Hasil Penelitian Vaksin Covid-19 Hampir Dicuri Mata-mata Rusia, Inggris Beri Peringatan Keras

Selain itu Emil juga mengatakan jika persentase warga miskin di Jawa Barat terlihat banyak karena seperempat populasi nasional ada di Jawa Barat.

Kang Emil mengungkapkan saat ini jumlah populasi di Jawa Barat mencapai 50 juta jiwa.

Ia juga membandingkan jika jumlah persentase kemiskinan di Jatim dan Jateng lebih tinggi dibandingkan Jabar.

Baca Juga: Meski Berisiko Bagi Kesehatan Gulai Daging Sering Dilirik saat Idul Adha, Berapa Kalorinya?

"Persentasenya tidak terbesar. Jangan nyebut terbanyak karena populasinya memang besar. Justru lebih tinggi Jatim, Jateng dibandingkan Jabar," kata dia.

Sementara berdasarkan data www.covid19.go.id kasus virus corona di Jawa Barat, menunjukkan adanya angka kenaikan kasus positif.

Baca Juga: Kembali Impor, Menristek Luncurkan Alat Deteksi Virus Corona Buatan Jerman: 'Bisa Menguji 1.000 Sampel per Hari'

Pada hari Kamis 16 Juli 2020, tercatat ada 40 kasus baru positif virus corona.

Total kasus Covid-19 di Jawa Barat sebanyak 5.350 kasus baru.

Kabar baiknya adalah adanya penambahan pasien sembuh dari serangan virus corona sebanyak 38 orang.

Baca Juga: Sakit Kepala Vs Migrain: Beda Jenis Beda Pula Penyebabnya, Cari Tahu Disini!

Angka kematian hari ini tidak ada alias nol. Jumlah total angka kematian akibat virus corona di Jabar sebanyak 187 orang.

Selain itu, Jawa Barat juga tidak lagi masuk lima besar daerah dengan pertambahan kasus baru tertinggi.(*)

Baca Juga: Direncanakan Dibuka Lagi 29 Juli, Bioskop Batal Buka Akibat Penularan Virus Corona Kian Meningkat

 #berantasstunting #hadapicorona