GridHEALTH.id - 1 Bulan Sepulang Perawatan di Rumah Sakit, Pasien Covid-19 Berisiko Mengalami Gangguan Kejiwaan
Studi ungkap lebih dari separuh pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit menderita gangguan kejiwaan, sebulan setelah mereka dinyatakan sembuh.
Baca Juga: Presiden Filipina Rodrigo Duterte Murka Kepada Dokter, Ancam Bunuh Seluruh Pasien Positif Covid-19
Pasien positif virus corona (Covid-19) rupanya memiliki risiko tinggi mengalami gangguan kejiwaan tak lama usai dinyatakan sembuh.
Hal itu diungkap sebuah studi yang diterbitkan di jurnal Brain, Behavior, and Immunity baru-baru ini.
Dalam temuannya itu disebutkan bahwa lebih dari separuh pasien Covid-19 yang menerima perawatan di rumah sakit menderita gangguan kejiwaan, sebulan setelah mereka dinyatakan sembuh.
Baca Juga: Wali Kota Risma Sebut Surabaya Zona Hijau Covid-19, Pakar Epidemiologi: 'Hijau Semangka', Kenapa?
Menurut laporan The Guardian, kesimpulan tersebut didapatkan setelah melibatkan 402 pasien Covid-19 yang tengah di rawat di rumah sakit San Raffaele Milan.
Dimana setelah dipantau 55 % dari mereka ditemukan setidaknya satu orang memiliki gangguan kejiwaan.
Baca Juga: Presiden Filipina Rodrigo Duterte Murka Kepada Dokter, Ancam Bunuh Seluruh Pasien Positif Covid-19
Baca Juga: Wali Kota Risma Sebut Surabaya Zona Hijau Covid-19, Pakar Epidemiologi: 'Hijau Semangka', Kenapa?