Find Us On Social Media :

Studi: Nikotin Membuat Sistem Imunitas Tubuh Jadi Tak Terkendali

Nikotin yang biasanya terdapat pada rokok berdampak buruk pada kesehatan, yaitu membuat sistem imunitas tubuh jadi agresif tidak terkendali.

 

GridHEALTH.id - Sekelompok ilmuwan dari Universitas Dokuz Eylül di kota Izmir, Turki barat, telah membuktikan bahwa penggunaan nikotin membuat sistem imunitas tubuh "bingung" dan "agresif" seperti tak terkendali.

Penelitian yang dipimpin oleh profesor Nazan Uysal Harzadın dari Fakultas Kedokteran universitas tersebut menyelidiki dampak nikotin, bahan umum dalam rokok, pada perut dan saluran pencernaan.

Para peneliti memeriksa keseimbangan anti-inflamasi dan pro-inflamasi dari sistem imunitas tubuh pada hewan percobaan.

Hewan yang terpapar nikotin mengalami respons imun yang "membingungkan" di perut dan organ pencernaan lainnya.

Hewan yang diberi nikotin juga ditemukan lebih rentan terhadap sejumlah besar penyakit kronis, mulai kanker hingga diabetes dan penyakit kardiovaskular.

Para peneliti menemukan bahwa elemen pro-inflamasi menjadi ditekan dengan penggunaan nikotin dan membuat sistem imunitas tubuh “agresif,” menyebabkannya menyerang sel.

Baca Juga: 3 Cara Mudah Tingkatkan Sistem Imunitas Tubuh Untuk Melawan Penyakit

Baca Juga: Awas, Berani Melanggar Protokol Covid-19 di Daerah Ini Denda 50 Juta

Harzadın mengatakan kepada Anadolu Agency (AA) pada Senin (17/08/2020) ada sejumlah besar penelitian ilmiah tentang kerusakan nikotin pada kesehatan manusia, tetapi hanya sedikit yang berfokus pada dampaknya pada sistem pencernaan.

“Kami memberi makan hewan (tikus dalam kasus ini) nikotin selama dua bulan dan memeriksa respons imun perut mereka. Keseimbangan sistem imunitas atau sistem kekebalan tubuh penting untuk kesehatan.

Tubuh harus mempertahankan perjuangannya melawan kuman, rutinitas hariannya, dan pembaruan sel. Tidak mungkin jika sistem imunitas tubuh 'bingung' dalam pertarungan ini," ungkap Harzadin.

Ia juga menunjukkan bahwa sistem imunitas sangat bergantung pada sel-sel di saluran pencernaan untuk berfungsi.

“Sistem kekebalan saraf yang tidak tahu kapan dan di mana harus melawan bisa menyerang apapun yang bergerak. Ia bahkan bisa menyerang selnya sendiri. Nikotin berkontribusi untuk ini, ”katanya.

Baca Juga: Risiko Anak Terjangkit Virus Corona Tinggi, Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Kecewa Tak Didengar Pemerintah, Aman Pulungan: 'Kami Sudah Sebut Sekolah Jangan Dibuka Dulu'

Studi tersebut akan menjadi panduan bagi para ilmuwan yang meneliti saluran pencernaan. Harzadın mengatakan temuan itu juga memberikan pesan yang jelas bagi perokok: "Kita harus menjauhi rokok untuk melindungi keseimbangan sistem imunitas tubuh kita."(*)

#berantasstunting #hadapicorona