Find Us On Social Media :

Kabar Gembira Sektor Transportasi di Masa PSBB Total Diperketat DKI Jakarta

Transportasi umum di masa PSBB total diperketat DKI Jakarta.

GridHEALTH.id - PSBB total diperketat DKI Jakarta telah diberlakukan.

Hari ini, Senin (14 September 2020), hari pertama berlakunya masa PSBB total diperketat hingga dua pekan ke depan.

Baca Juga: Tes Swab Punya Negatif Palsu, Hasilnya Bisa Berubah-ubah, Benarkah?

PSBB total diperketat yang diberlaukan di DI Jakarta ini bukan semi lockdown apalagi lockdown. Meski selama dua oekan ini pemerintah daerah DKI Jakarta mewajibkan warganya menjalani test Covid-19.

Banyak sektor ekonomi dan kegiatan manusia di DKI Jakarta tetap bolah buka dan dijalankan.

Sektor transportasi salah satunya. Masih boleh dan bisa berjalan seperti hari lalu. Termasuk prihal aturan ganjil genap di jalanan ibu kota.

Baca Juga: Mengapa Ada Orang yang Kebal Terhadap Virus Corona? Ternyata Ini Rahasianya

Demikian juga lalu intas, masih bisa dan boleh beroperasi. Tak terkecuali jalan tol.

Hal yang sama berlaku pada moda angkutan transportasi umum, baik umum berplat kuning, ataupun umum berplat hitam.

Jadi dalam hal ini Ojol masih bisa beroperasi seperti biasa.

Namun ada tapinya.

Baca Juga: Dapat 10 Jahitan di Bahu Kanan, Syekh Ali Jaber Ungkap Kronologis Penusukan: 'JIka Saya Fokus dengan Jemaah, Dia Menusuk Dada atau Leher'

"Motor berbasis aplikasi boleh mengangkut barang dan penumpang dengan protokol kesehatan yang lengkap," ungkap Anies.

Seperti apa protokol kesehatan saat menggunakan Ojol?

Simak tips berikut ini dikutip dari Kompas.com, yang dilansir oleh nakita.id (14 September 2020):

Baca Juga: Mengeluh Mulut Pahit dan Sering Haus, Wakil Bupati Pidie Ternyata Positif Covid-19

1. Helm dan pelindung tangan

Jika memungkinkan membawa helm sendiri dari rumah sangat dianjurkan, sebab biasanya helm yang disediakan oleh pengemudi ojol sudah digunakan pelanggan lain sebelumnya.

Memakai pelindung tangan juga lebih baik agar tubuh terhindar dari virus.

Untuk keamanan, sopir ojol sendiri dianjurkan kenakan penutup wajah/helem full face.

Pastikan untuk tidak banyak berbicara untuk mengurangi risiko penyebaran virus corona.

Baca Juga: Hari Pertama PSBB Total Diperketat, Anies Baswedan Ingatkan Warga DKI Jakarta Wajib Test Covid-19

2. Masker

Masker sudah jadi barang wajib yang harus dibawa ke mana pun pergi di tengah wabah pandemi corona.

Baca Juga: Hari Pertama PSBB Jakarta, Jam Operasional Angkutan Umum Berjalan Normal, Hanya Jumlah Penumpang Dibatasi

Saat mengendarai kendaraan umum atau ojek online menggunakan masker juga harus tetap diterapkan setiap saat.

Dengan menggunakan masker diharapkan dapat mengurangi atau mencegah penyebaran virus corona.

3. Sedia hand sanitizer

Selain masker, hand sanitizer juga jadi benda wajib yang harus dibawa selama masa pandemi.

Baca Juga: Ketua Satgas Covid-19 : ' Tidak Ada Tempat Aman Bebas Covid-19, Kuncinya Cuma Menjaga Diri'

Moms bisa selipkan hand sanitizer pada tas atau saku setiap saat akan pergi naik ojol.

Pastikan untuk selalu membawa hand sanitizer sebagai pencegahan utama terhadap virus corona.

Baca Juga: PSBB Total Jakarta Bisa Dibatalkan Pemerintah Pusat, Ini Baru Lucu

Jadi jangan takut dengan PSBB total dan diperketat, seperti banyaknya informasi yang tidak bisa dipertanggungjawabkan di sosial media.

Mari jaga kesehatan diri, keluarga, dan oranglain, dengan patuhi PSBB DKI Jakarta.(*)

#berantasstunting

#HadapiCorona