Find Us On Social Media :

Sedang Haid, Berapa Kali Mengganti Pembalut Agar Vagina Tetap Sehat?

Saat sedang haid, mengganti pembalut lebih sering juga dalam rangka merawat vagina.

GridHEALTH.id - Selain merawat wajah, sudah sepatutnya kaum wanita juga merawat organ intimnya dengan seksama demi menjaga kebersihan vagina.

Sebabnya  Kalau tidak dirawat, bau tak sedap dan beberapa penyakit bisa mampir ke vagina. Termasuk di antaranya, saat sedang haid, mengganti pembalut lebih sering juga dalam rangka merawat vagina.

Menurut dr. Gloria Novelita, SpKK, dermatologis dari Skin&Co Skincare Laser Clinic, karena saat haid aliran darah di vagina lebih banyak.

Meskipun kebutuhan mengganti pembalut bervariasi pada tiap individu, secara umum, pembalut perlu diganti setiap tiga sampai enam jam sehari, tergantung dari derasnya aliran darah haid.Celana dalam juga perlu diganti, terutama ketika ada keputihan. Mengganti celana dalam saat basah karena keputihan lebih baik ketimbang menggunakan pantyliner.

“Bila terus mengalami keputihan, sebaiknya periksakan diri ke dokter. Keputihan yang normal seharusnya bening, tidak berbau, tidak gatal, serta tidak terus-menerus muncul,” ungkap dokter Gloria dikutip dari intisari.grid.id

Baca Juga: Waduh, Menurut Survei Murid Perempuan Indonesia Malas Mengganti Pembalut, Padahal Ini Risikonya!

Pakaian dalam harus berbahan katun dan nyaman dipakai. Tidak disarankan untuk memakai pakaian dalam yang ketat.

“Pakaian dalam perlu dicuci dengan deterjen yang lembut, hindari penggunaan pewangi pada pakaian dalam, terutama bila anda memiliki kulit yang sensitif,” kata dokter Gloria.

Daerah di sekitar vulva dan vagina memang sangat sensitif dan terdapat banyak kelenjar. Merawat bagian ini harus hati-hati dan lembut, sebagaimana ia merawat mata.

Baca Juga: Menghindari Efek Samping Obat, Panduan Ini yang Harus Dilakukan

Baca Juga: Dokter Ini Buktikan Pakai 6 Masker Sekaligus Tak Bikin Napas SesakJangan karena letaknya tersembunyi terus dilupakan. Kalau tidak dirawat, bau tak sedap dan beberapa penyakit bisa mampir ke vagina. Ingat, saat sedang haid, perempuan perlu ganti pembalut lebih sering. (*)