Kram perut yang disebabkan implantasi embrio umumnya terasa lebih ringan daripada kram perut yang biasa dialami selama PMS.
Banyak wanita mengatakan bahwa nyeri berpusat lebih di satu sisi dari yang lainnya. Misal, jika telur dibuahi menempel di sisi kanan rahim, kram mungkin lebih terasa pada sisi itu, bukan di sebelah kiri.Kram bisa berlangsung hanya beberapa jam (sampai beberapa hari, pada kasus tertentu), tetapi biasanya terjadi segera setelah ovulasi bukan hanya sebelum haid (untuk kebanyakan wanita).Seringnya, kram implantasi juga dibarengi dengan kemunculan bercak darah, tapi sekali lagi, ini tidak berlaku untuk setiap wanita.Intinya, jika mengalami kram yang intens dan berlangsung lebih dari satu hari, kita mungkin mengalami PMS yang berhubungan dengan haid.3. Jika itu tanda PMS, kita harusnya tidak mengalami perdarahanPendarahan ringan terkadang adalah salah satu tanda awal kehamilan, tetapi wanita sering menduga jenis bercak darah ringan ini sebagai pertanda menstruasi biasa.
Baca Juga: Angka Kanker Payudara Masih Tinggi Karena Banyak Perempuan Enggan Memeriksakan Diri
Baca Juga: Orang Dewasa Makan Hati Ayam, Amankah Bagi Kesehatan Tubuh?Bercak-bercak darah yang terjadi di awal kehamilan ini disebut perdarahan implantasi. Biasanya dimulai sekitar seminggu sebelum menstruasi.