Kemudian diabetes tipe 2 merupakan diabetes yang disebabkan oleh ketidakefektifan penggunaan insulin dalam tubuh.
Tipe 2 inilah yang dialami oleh sebagian besar penderita diabetes di dunia ini akibat gaya hidup yang tidak sehat. Gejalanya tidak jauh berbeda dengan tipe 1, namun biasanya baru bisa dideteksi jauh setelah serangan terjadi dan sudah terjadi komplikasi penyakit lain.
Terakhir, diabetes gestasional. Biasanya terjadi selama masa kehamilan, nilai glukosa darah ada di atas normal, tapi masih di bawah kategori diabetes.
Wanita dengan diabetes gestasional memiliki risiko komplikasi yang meningkat selama kehamilan dan saat melahirkan. Nantinya, calon ibu dan anak-anaknya berisiko tinggi terkena diabetes tipe 2 di masa yang akan datang.
Banyak fakta tentang penyakit diabetes tipe 2 akibat gaya hidup tidak sehat. Berikut 5 fakta yang dirangkum dari berbagai sumber;
1. Jarang sarapan dapat tingkat risiko terjadinya diabetes
Sebuah penelitian menemukan bahwa seorang wanita karir yang kadang melewatkan waktu sarapannya memiliki risiko yang lebih tinggi (54% lebih tinggi) untuk mengalami diabetes tipe 2 dibandingkan dengan wanita karir lainnya yang selalu sarapan di pagi hari.
Baca Juga: Pentingnya Mengelola Kadar Gula Darah di Dalam Tubuh, Salah Satunya Kurangi Asupan Gula
Baca Juga: Merasakan Sakit di Dada Tak Selalu Merupakan Tanda Serangan Jantung
Hal ini dikarenakan ketidakstabilan kadar insulin di dalam tubuh. Perlu diketahui, saat kita tidur di malam hari, kadar insulin tetap stabil dan bila tidak sarapan di pagi hari, maka kadar insulin akan menurun.