Find Us On Social Media :

4 Alasan Utama Mengapa Setelah Menikah Jangan Menunda Kehamilan

Menunda kehamilan setelah menikah tidak direkomendasikan karena berisiko pada ibu dan bayinya. (*)

GridHEALTH.id – Sejumlah pasangan muda sering menunda memiliki momongan setelah menikah. Banyak pertimbangannya, mulai ekonomi yang belum mapan hingga belum siap menjadi orangtua.

Sah-sah saja sebenarnya. Meski demikian ada hal-hal yang harus diperhatikan jika pasangan memutuskan untuk tidak buru-buru memiliki anak. Misalnya perlu ada kesepakatan yang jelas, sampai kapan hal itu akan berlangsung.

Secara umum menunda kehamilan tidak menyebabkan suatu penyakit tertentu, jika dilakukan dengan cara yang benar. Salah satu cara menunda kehamilan adalah dengan alat kontrasepsi.

Tetapi  menunda kehamilan hingga menyebabkan kondisi tersebut bisa memberi sejumlah dampak. Oleh karena itu, kehamilan pertama menjadi hal yang sangat penting.

Melansir dari thehealthsite.com, berikut adalah empat alasan yang membuat menunda kehamilan pertama bukanlah pilihan yang tepat.

1. Kesuburan menurun seiring bertambahnya usia

Menunda kehamilan pertama akan membuat kita selangkah lebih dekat dengan ketidaksuburan. Penyebabnya adalah jumlah sel telur dalam ovarium kita akan menurun seiring dengan pertambahan usia.

Baca Juga: Catat, Ini 6 Cara Menunda Kehamilan Tanpa Mengurangi Kesuburan

Baca Juga: Dua Minggu Pertama Tanda Awal Kehamilan yang Jarang Disadari Wanita

Baca Juga: 4 Bahaya Mengintai Bila Sering Kerja Lembur Sampai Larut Malam

Wanita yang telah mencapai usia 30-an seringkali mengalami masalah kesuburan dikaitkan dengan menurunnya ovulasi. Selain itu, bertambahnya usia juga dikaitkan dengan endometriosis (penyumbatan saluran telur).

2. Peningkatan risiko cacat lahir

Meskipun saat ini telah banyak metode perawatan modern untuk mengatasi masalah kesuburan, tetap saja tak mengurangi risiko bayi cacat lahir.

Menunda kehamilan pertama meningkatkan risiko bayi mengalami Down’s syndrome, yaitu kelainan kromosom dengan perbandingan 1:1000 di usia 30-an, 1:100 di usia 40-an dan seterusnya.

3. Komplikasi selama persalinan

Wanita dengan usia yang lebih tua membutuhkan usaha yang lebih keras untuk melakukan persalinan (bagi yang melahirkan secara normal).

Dengan bertambahnya usia, rahim wanita juga mengalami penuaan. Inilah yang menyebabkan menunda kehamilan pertama bukan hal yang direkomendasikan.

4. Kondisi kesehatan yang menurun

Jika tak menjaga pola hidup yang sehat, tak menutup kemungkinan kondisi kesehatan kita juga akan menurun. Beberapa kondisi kesehatan seperti diabetes dan tekanan dapat membuat kita sedikit sulit untuk hamil.

Terlebih, jika kita memiliki bayi pertama dengan kondisi cacat lahir, maka ada risiko sekitar 25% melahirkan anak kedua dengan kondisi yang sama.

Baca Juga: 4 Bahaya Mengintai Bila Sering Kerja Lembur Sampai Larut Malam

Baca Juga: 5 Gadget Pengantar Tidur Nyenyak, Dari Gelang Hingga Kursi Goyang

Baca Juga: Wah, Tertawa Ternyata Juga Bisa Memberi Efek Buruk Bagi Kesehatan

Dengan melihat risiko-risiko di atas, menunda kehamilan tidak direkomendasikan karena berisiko pada ibu dan bayinya. (*)

#berantasstunting #hadapicorona #bijakGGL