Find Us On Social Media :

Program Vaksinasi Covid-19 di Indonesia Paling Mencolok, Berbeda dengan Negara Lain, Ini Menurut Ahli

Vaksinasi Jokowi, tanda dimulainya program vaksin di Indonesia pada 13 Januari 2021.

“Kami tahu bahwa orang tua yang telah divaksinasi di China dan Timur Tengah telah menanggapi vaksin dengan baik seperti halnya orang yang lebih muda,” kata Kim Mulholland pada Al Jazeera.

Menurut Kim Mulholland, argumen bahwa lansia tidak boleh divaksinasi karena belum diikutsertakan dalam uji coba di Indonesia, tidak valid.

Baca Juga: Selebritis yang Mendapat Anugrah Divaksin Covid-19 Bersama Jokowi Berulah, Artis Lainnya Tegur Tegas yang Bersangkutan

Strategi Indonesia adalah kebalikan dari kebijaksanaan yang diterima tentang vaksinasi, dengan para ahli medis mengatakan kelompok pertama yang divaksinasi staf medis garis depan dan kemudian orang tua.

“Orang dewasa yang lebih tua, terutama mereka yang lemah atau tinggal di fasilitas perawatan jangka panjang, telah terpengaruh secara tidak proporsional oleh pandemi COVID-19,” menurut penelitian terbaru yang diterbitkan di The Lancet, jurnal medis terkemuka dunia.

Mulholland, profesor vaksinologi turut menjelaskan resiko terbesar terkena Covid-19 adalah orang tua.

Baca Juga: Ternyata Tak Mudah Divaksin Covid-19 dari Pemerintah, Ada Tahapan Proses Pra Penyutinkan, dan Bukan dari 14 Kelompok Ini

“Jika Anda melihat semua penelitian yang dilakukan di setiap negara di dunia, bukti yang sangat menunjukkan bahwa resiko terbesar terjangkit adalah lansia.

"Bahkan di Indonesia yang memiliki populasi muda, kematian terbanyak adalah orang di atas 60 tahun,” demikian seperti dikutip pada Al Jazeera.(*)

#berantasstunting

#HadapiCorona

#BijakGGL