Find Us On Social Media :

Darah Haid Setara Dengan Stem Cell, Dapat Menyelamatkan Nyawa Kelak

Dar Darah menstruasi dapat menyelamatkan hidup pemiliknya jika disimpan sebagai stem cell untuk digunakan di kemudian hari.

GridHEALTH.id - Ilmu pengetahuan modern telah membuktikan bahwa menstruasi atau siklus haid adalah berkah bagi pemiliknya.

Darah menstruasi dapat menyelamatkan hidup jika disimpan dalam kondisi yang diperlukan, dapat digunakan di kemudian hari untuk menyembuhkan berbagai penyakit dengan terapi sel induk (stem cell) atau sel punca.

Apa itu sel induk? Sel induk adalah sel yang dapat berdiferensiasi menjadi semua jenis sel. Ada banyak jenis sel dalam tubuh seperti sel saraf, sel pembuluh darah, sel otak dll.

Sel induk dapat tumbuh menjadi semua jenis sel. Sel induk sebelumnya hanya ditemukan di tali pusat bayi. Namun kini para ilmuwan telah menemukan cara memanen sel induk dari darah menstruasi.

Mengapa saya kita perlu menyimpan sel induk? Pertama, terapi sel induk adalah salah satu obat terbaik untuk kanker, terutama kanker seperti sumsum tulang, dan  kanker getah bening. Kedua jenis kanker tersebut dapat disembuhkan dengan menggunakan sel induk.

Selain itu, sel punca dapat digunakan untuk menyembuhkan berbagai gangguan terkait saraf yang sebelumnya dianggap tidak dapat disembuhkan.

Baca Juga: Terapi Sel dan Gen, Inovasi Bagi Pasien Dengan Penyakit Sulit Sembuh

Baca Juga: 10 Keuntungan Olahraga di Pagi Hari, Anti Polusi dan Tambah Semangat

Penyakit Alzheimer dan Parkinson adalah contoh terbaik. Gangguan saraf degenerasi ini sekarang dapat disembuhkan jika menyimpan darah menstruasi.

Terapi sel induk juga dapat digunakan dalam situasi kesehatan darurat seperti serangan jantung dan stroke jantung.

Bagaimana darah menstruasi memiliki sel induk? Darah haid berasal dari rahim. Dan dinding rahim memiliki kekuatan regeneratif yang unik.

 

Darah yang dihasilkan dari lapisan rahim keluar dari vagina selama menstruasi. Banyak dari sel-sel ini adalah sel induk yang memiliki kemampuan untuk tumbuh menjadi semua jenis sel.

Jadi, seorang wanita tidak perlu menunggu melahirkan untuk menyimpan sel punca. Dia dapat memilih untuk melakukannya kapan saja dengan menyimpan darah menstruasinya.

Bagaimana cara menyimpan darah menstruasi? Ini adalah prosedur yang sangat sederhana yang dapat dilakukan di bank sel induk mana pun. Alat seperti cangkir dimasukkan ke dalam vagina untuk mengumpulkan darah selama menstruasi.

Baca Juga: 5 Tanda Covid-19 Masuk ke Paru-paru, Di antaranya Batuk Tanpa Henti

Baca Juga: Stres Dapat Membunuh Libido Hingga Menggangu Hubungan Suami-Istri

Ini membutuhkan waktu sekitar 3 hingga 4 jam untuk mengumpulkan jumlah yang diperlukan tergantung pada aliran darah. Darah ini kemudian disimpan di bank sel induk dalam kondisi beku untuk digunakan nanti. (*)