2. Bakteri di usus akan berubah
Sebuah studi tahun 2014 yang mengeksplorasi perbedaan antara bakteri usus yang ditemukan di omnivora, vegan, dan vegetarian menemukan perbedaan pada ketiganya.
Namun, variasi terbesar adalah antara omnivora dan vegan, yang sama sekali tidak mengonsumsi produk hewani.
Para peneliti di City University of New York menemukan bahwa vegan memiliki spesies bakteri usus yang lebih protektif.
3. Bisa kekurangan nutrisi
Pola makan vegetarian atau vegan yang seimbang dapat memberikan nutrisi yang cukup dengan perencanaan yang cukup. Tetapi bisa lebih sulit untuk mendapatkan cukup zat besi, vitamin D dan vitamin B12, menurut National Health Service di Inggris.
Tubuh merekomendasikan makan kacang-kacangan yang cukup, seperti kacang-kacangan dan lentil, kacang-kacangan, buah-buahan, sayuran hijau tua, biji-bijian, dan sereal dengan besi yang diperkaya untuk mendapatkan cukup zat tersebut.
Vitamin B12 sementara itu dapat ditemukan dalam produk ekstrak ragi seperti Marmite, sereal sarapan yang diperkaya, dan produk kedelai.
Baca Juga: 5 Jenis Penyakit Kanker Hilang dengan Bunga Kol, Ini Cara Mengolahnya
Telur, olesan lemak yang diperkaya, sereal dan beberapa susu bisa menjadi sumber vitamin D.