Find Us On Social Media :

Benjolan di Ketiak Setelah Divaksin Covid-19, Ini 4 Gejala Lainnya yang Bisa Saja Dialami

Benjolan di ketiak, bisa saja terjadi setelah mendapatkan vaksin Covid-19.

GridHEALTH.id - Vaksin Covid-19 memang aman. Tapi pada kondisi tertentu dan orang tertentu, setelah menerima vaksinasi Covid-19, bisa saja muncul gejala-gejala sakit, yang bagi orang awam menakutkan.

Salah satu gejala usai divaksin Covid-19 yang banyak membuat orang awam khawatir adalah Covid arm alias Covid lengan.

Baca Juga: Cuma Pakai 4 Bahan Ini, Bau Ketiak yang Dialami Bisa Hilang Seketika

Ternyata tidak saja Covid arm yang bisa muncul usai divaksin Covid-19, ada beberapa gejala sakit lainnya yang bisa saja kita alami.

Mulai dari yang sederhana, seperti sakit kepala, demam, hingga yang mengkhawatirkan, seperti kelelahan dan benjolan di ketiak.

Mengenai hal ini, mengutip aarp.org (5 Februari 2021), dalam artikel 'Is It OK to Take a Pain Reliever Before or After Your COVID-19 Vaccination?', Dean Blumberg, MD, seorang spesialis penyakit menular di UC Davis Health, menunjukkan gejala pasca-vaksin lainnya yang telah dilihatnya.

Menurutnya, pada beberapa kasus ada kondisi dimana seseorang setelah menerima vaksin Covid-19 mengalami ruam atau gatal di sekitar tempat suntikan, yang muncul lima hingga 10 hari setelah vaksinasi.

Baca Juga: 3 Bahan Alami yang Ampuh Putihkan Kulit Ketiak yang Menghitam, Lengkap Dengan Caranya

Kondisi tersebut disebut juga sebagai Covid arm, ada juga pembengkakan kelenjar getah bening di bawah lengan.

Nah, untuk lebih jelasnya, berikut ini aneka gejala yang bisa saja muncuk usai disuntik vaksin Covid-19, dan bagaimana mengatasinya;

Demam / menggigil / nyeri otot

Jika mengalami demam tetapi tidak terlalu mengganggu, tidak perlu melakukan apa pun untuk mengobatinya.

Tapi bilamana dirasa sangat tidak nyaman, bisa minum asetaminofen (Tylenol) atau obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) seperti ibuprofen (Advil atau Motrin), dianjurkan parasetamol.

Baca Juga: Obat Pereda Nyeri dan Anti demam Diminum Sebelum Vaksinasi Pengaruhi Efektivitas Vaksin Covid-19? Ini Faktanya

Jangan lupa perbanyak minum, seperti yang disarankan CDC.

Hubungi dokter jika demam berlangsung lebih dari beberapa hari, atau disertai dengan gejala lain, seperti batuk dan sakit tenggorokan.

Sakit kepala

Sakit kepala, mirgarain, bahkan beredebar bisa dialami paska disuntik vaksin Covid-19.

Solusinya istirahat, cukup makan bergizi, minum air putih yang cukup.

Jika sudah tidak nyaman sekali, konsultasi dengan dokter.

Baca Juga: Jangan Minum Obat Ini Saat Akan Divaksin Covid-19, Risikonya Bisa Fatal

Kelelahan

Jika mengalami kelelahan setelah menerima vaksin Covid-19, tidur siang dapat membantu.

Pada kebanyakan kasus, rasa lelah hanya berlangsung selama satu atau dua hari.

Selain itu, ada juga yang mengalami, nyeri, bengkak atau ruam yang tertunda di tempat suntikan.

Karenanyalah jaga kesehatan dengan optimal sebelum divaksin.

Latihan lengan baiknya dilakukan.

Benjolan di ketiak

Jika mendapati benjolan di ketiak atau tepat di atas tulang selangka, kemungkinan itu adalah pembengkakan kelenjar getah bening, kata Blumberg.

Baca Juga: Padahal Cuma Minum Jus Jahe Selama Seminggu, Wanita Ini Kaget dan Ketagihan Dengan Khasiat yang Didapatkannya

Data CDC menunjukkan bahwa 12 hingga 16 persen peserta uji klinis melaporkan pembengkakan di suatu tempat selain tempat suntikan.

Pembengkakan bisa berlangsung beberapa minggu, "Ini adalah bagian normal dari respons sistem kekebalan Anda, tetapi terkadang hal itu tidak nyaman," kata Blumberg.

“Tidak ada yang perlu Anda lakukan untuk itu. Akhirnya, itu akan hilang.”

Selain itu, hampir setiap orang mengalami nyeri lengan setelah vaksinasi.

Baca Juga: Gejala Ibu Hamil Mengalami Stres Berat, Dampaknya Tidak Main-main Bagi Kehamilan dan Janin

Menggunakan atau melatih lengan dapat membantu meringankan rasa sakit, kata CDC.

Selain itu , mengoleskan waslap dingin dan basah di area tersebut, bisa membantu.

Blumberg mengatakan beberapa pasien melaporkan ruam atau kemerahan tertunda yang muncul lima hingga 10 hari setelah imunisasi.

Area tersebut mungkin bengkak, merah atau gatal, katanya.

Dalam uji klinis Moderna, 0,8 persen peserta melaporkan reaksi situs suntikan tertunda.

Baca Juga: Pandemi Covid-19 Meningkatkan Risiko Penyakit Autoimun, Studi

Dokter penyakit menular percaya itu reaksi alergi ringan, kata Blumberg.

Rawat dengan antihistamin yang dijual bebas seperti Benadryl atau steroid topikal seperti hidrokortison.(*)

#berantasstunting

#HadapiCorona

#BijakGGL