Find Us On Social Media :

Disebut Mengandung Babi, Nyatanya Vaksin AstraZeneca Hanya Mengandung Tripsin Enzim Menyerupai Jamur

Vaskin Covid-19 AstraZeneca tidak mengandung enzim hewan.

"Vaksin Covid-19 AstraZeneca tidak menggunakan tripsin hewan pada proses produksinya dan di akhir, tripsin itu tidak ada," kata Anita dikutip dari Antara (30/3/2021).

Malah Anita menegaskan jika vaksin Covid-19 AstraZeneca menggunakan enzim yang berasal dari jamur.

Adapun tripsin pada Vaksin Covid-19 AstraZeneca, hanya digunakan sebagai pemotong sel mamalia yang dibeli AstraZeneca dari supplier Bank Sel.

"Itu adalah enzim yang mirip dengan aktivitas tripsin dan dari jamur yang dibuat dengan cara rekombinan," ujar Anita.

Untuk diketahui, jelas Anita, dengan memakai sel HEK 932 sebagai salah satu bahan pembuatan vaksin. Hingga saat ini hanya sel HEK 923 yang dapat digunakan untuk memperbanyak adenovirus.

Baca Juga: Kemenkes Akui Vaksinasi Lansia Mengecewakan, Ternyata Ini Penyebabnya

Selain itu, Anita pun menegaskan jika tripsin yang digunakan itu terlalau kelamaan bersama-sama dengan selnya malah mati.

Jadi tripsin itu digunakan hanya untuk memotong saja pada wadahnya.

Jika sudah terlepas, sudah beres. tripsin tidak digunakan lagi.

Baca Juga: Vaksin Covid-19, Hindari Minum Obat-obat Ini Sebelum Disuntik