GridHEALTH.id - Infeksi virus, seperti pilek atau flu, dapat menyebabkan radang tenggorokan, dimana leher terasa sakit, gatal, atau iritasi di tenggorokan. Biasanya lebih menyakitkan saat kita menelan atau berbicara.
Radang tenggorokan sering muncul di musim pancaroba hingga musim hujan yang lembap. Gejala sakit tenggorokan bisa bermacam-macam tergantung penyebabnya.
Gejala mungkin termasuk demam, sakit kepala, bercak putih atau nanah pada amandel, amandel merah, bengkak, kelenjar bengkak di leher.
Bisa juga timbul ruam kulit, sakit perut (biasanya pada anak-anak), muntah (biasanya pada anak-anak) dan nyeri sendi atau otot.
Jenis radang tenggorokan yang umum termasuk tonsilitis, radang tenggorokan dan mononukleosis (mono).
Penyebab radang tenggorokan adalah infeksi virus, seperti pilek atau flu. Ini penyebab paling umum.
Baca Juga: Penyebab Radang Tenggorokan, dari Infeksi Virus Hingga Bronkitis
Baca Juga: Kenali, 4 Penyakit Mental yang Bisa Menimbulkan Jerawat Kronis
Sementara radang tenggorokan yang disebabkan oleh virus sembuh dengan sendirinya, radang tenggorokan (infeksi bakteri) memerlukan pengobatan dengan antibiotik untuk mencegah komplikasi.