GridHEALTH.id - Penularan tuberkulosis (TBC) menjadi satu dari sekian banyak penyakit menular yang mesti kita waspadai di masa pandemi ini.
Terlebih penyakit yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis ini bisa dialami oleh siapa saja, baik orang dewasa maupun anak-anak.
Baca Juga: Disebut Pengidap TBC, Pegawai KPK Didapati Tak Bernyawa di Pintu Rumahnya
Penularan penyakit TBC sendiri terjadi ketika seseorang menghirup udara yang terkontaminasi bakteri atau terpapar percikan droplet yang keluar dari pasien TB.
Hal ini bisa saja terjadi ketika pasien TB tersebut batuk, bersin, berbicara, bahkan bernapas sekalipun.
Karena penularannya yang mudah inilah, penting bagi kita untuk mengantisipasi penyakit TBC.
Menurut dr. Angelin Yuvensia, MPH, selaku Head of Technical Services Yayasan KNCV Indonesia, penularan penyakit TBC sebenarnya bisa dihindari dengan perilaku hidup bersih dan sehat.
Baca Juga: Menikah Berkali-kali, Dokter Diagnosa Vicky Prasetyo Menderita 2 Kelainan Seksual dari Pengakuannya
"Seperti anjuran Subdit TB Kemenkes, TB bisa kita hindari dengan perilaku hidup bersih dan sehat baik secara langsung maupun tidak langsung," ujar dr Vensi dalam live Insytagram GridHEALTH Dialogue bertajuk "Deteksi Kasus TBC saat Pandemi melalui Aplikasi Digital Health", Senin (12/4/2021).
Adapun pencegahan TBC secara langsung bisa dimulai dengan menjalankan hidup bersih dan sehat seperti tidak merokok, serta mengonsumsi makanan bergizi seimbang untuk meningkatkan daya tahan tubuh.
Baca Juga: Hanya Ada di Indonesia, Lebih Pilih Terpapar TBC daripada Covid-19
Selain itu, buatlah rumah mendapatkan sinar matahari dan mempunyai sirkulasi udara yang baik dengan rutin membuka jendela di pagi hari, menjemur kasur atau tikar secara teratur agar tidak lembab.
Sedangkan untuk mencegah TB secara tidak langsung kita bisa rutin berolahraga, istirahat yang cukup, dan tidak tidur larut malam atau begadang.
Jangan lupa juga untuk secepatnya membawa bayi sebelum usia 3 bulan untuk mendapatkan vaksin BCG.
Baca Juga: AS Uji Coba Vaksin Covid-19 yang Bisa Menyesuaikan Dengan Semua Varian Virus Corona
Sementara itu terkait antisipasi TBC di masa pandemi, dr Vensi juga menyebut ada beberapa poin penting yang harus diperhatikan, diantaranya seperti:
1. Perlu adanya mekanisme rujukan spesimen (dahak) untuk diagnosis TBC di fasilitas kesehatan rujukan.
2. Adanya alternatif pemindahan fasilitas TBC apabila faskes tersebut dialih fungsikan untuk Covid-19, dan tentunya memberikan informasi tersebut kepada masyarakat.
Baca Juga: Jangan Biarkan Menular, Ini Cara Buang Dahak Bagi Penderita TBC
3. Pemantauan minum obat untuk TBC RO yang sebelumnya dilakukan langsung di fasilitas kesehatan dapat digantikan menjadi penggunaan mekanisme pengiriman video pemantauan pengobatan.
4. Mengirimkan petugas kesehatan yang berada dekat dengan lokasi lokasi pasien untuk memudahkan dalam penjangkauan pasien.
5. Dinas Kesehatan setempat perlu mengadakan surveilans ketat untuk mengantisipasi adanya pasien mangkir pengobatan.
Baca Juga: Masalah Gizi Faktor Risiko Terbesar Infeksi TBC, Pembunuh Nomor Satu pada Penyakit Menular
Lebih lanjut, dr Vensi mengatakan masyarakat bisa mulai memanfaatkan aplikasi digital health untuk mengantisipasi penyebaran TBC, seperti menggunakan aplikasi Sobat TB.
Menurutnya Sobat TB merupakan aplikasi digital yang dirancang untuk meningkatkan akses informasi TBC yang akurat, kemudahan akses fasilitas pelayanan kesehatan TBC, serta inovasi deteksi dini TBC dengan fitur skrining mandiri.
Aplikasi ini juga menjadi sarana untuk masyarakat umum, pasien, organisasi pasien, tenaga medis untuk dapat berbagi informasi dalam meningkatkan layanan TBC di Indonesia.
Baca Juga: Sempat Jalani Operasi Usus Besar yang Bocor, Ustaz Maaher Ternyata Mengidap TB Usus
Saat ini, aplikasi ini sudah dapat diunduh melalui Play Store.
Karenanya untuk mengantisipasi penularan TBC saat pandemi tak ada salahnya juga kita mulai memanfaatkan aplikasi digital health yang ada selain menjalankan perilaku hidup bersih dan sehat tentunya.(*)
Baca Juga: Jalani Perawatan di Ruang Isolasi, Wanita Ini Diperkosa Pegawai Rumah Sakit
#berantasstunting
#hadapicorona
#BijakGGL