GridHEALTH.id - Walau jarang penyakit infeksi jamur pada mata bisa terjadi kapan pun, dimana pun, dan pada siapa saja.
Ingat, penyakit infeksi jamur pada mata ini sirius.
Infeksi jamur mata yang paling umum dialami seseorang adalah akibat cedera mata, terutama jika cedera.
Baca Juga: Malnutrisi Selama Kehamilan Berisiko Bagi Kesehatan Anak, Studi
Karena cidera itu bisa menimbulkan peradangan atau infeksi pada kornea (lapisan depan mata yang bening) dikenal sebagai keratitis, dan peradangan atau infeksi di bagian dalam mata disebut endophthalmitis.
Peradangan tersebut bisa terinfeksi oleh berbagai organisme, termasuk bakteri, virus, amuba, dan jamur.
Infeksi mata yang disebabkan oleh jamur yang akan kita bahas pada kesempata ini.
Penyakit Infeksi jamur pada matam melansir CDC dalam artikel 'Fungal Eye Infections', dapat memengaruhi berbagai bagian mata.
* Keratitis adalah infeksi pada lapisan depan mata yang bening (kornea).
* Endophthalmitis adalah infeksi pada bagian dalam mata (vitreous dan / atau aqueous humor).
Baca Juga: 3 Cara Menyimpan Ketupan Lebaran Supaya Tidak Cepat Basi, Hati-hati Saat Menghangatkannya
Ada dua jenis endophthalmitis: eksogen dan endogen. Endophthalmitis jamur eksogen terjadi setelah spora jamur masuk ke mata dari sumber luar.
Endophthalmitis endogen terjadi ketika infeksi aliran darah (misalnya kandilemia) menyebar ke satu atau kedua mata.
Jenis jamur penyebab penyakit infeksi mata
Berbagai jenis jamur dapat menyebabkan infeksi mata. Jenis yang umum meliputi:
* Fusarium - jamur yang hidup di lingkungan, terutama di tanah dan tanaman
* Aspergillus - jamur umum yang hidup di lingkungan dalam dan luar ruangan
* Candida - sejenis jamur yang biasanya hidup di kulit manusia dan pada lapisan pelindung di dalam tubuh yang disebut selaput lendir.
Baca Juga: Supaya Santan Kelapa Tidak Cepat Basi, Rahasianya ada Diteknik Memeras
Perawatan untuk Infeksi Mata Jamur
Perawatan untuk penyakit infeksi jamur pada mata bergantung pada:
* Jenis jamur,
* Tingkat keparahan infeksi, dan
* Bagian mata yang terpengaruh.
Baca Juga: Lidah Buaya Untuk Menebalkan Alis, Cara Buatnya Gampang Sekali
Bentuk pengobatan yang mungkin untuk infeksi mata jamur meliputi:
* Tetes mata antijamur
* Obat antijamur diberikan sebagai pil atau melalui pembuluh darah
* Obat antijamur disuntikkan langsung ke mata
* Operasi mata
Pentingf, semua jenis infeksi jamur mata harus diobati dengan obat antijamur resep, biasanya selama beberapa minggu sampai berbulan-bulan.
Natamycin adalah obat antijamur topikal (artinya diberikan dalam bentuk tetes mata) yang bekerja dengan baik untuk infeksi jamur yang melibatkan lapisan luar mata, terutama yang disebabkan oleh jamur seperti Aspergillus dan Fusarium.
Baca Juga: Strain B.1.617 dari India Jadi Varian Perhatian di Tingkat Global, WHO
Namun, infeksi yang lebih dalam dan lebih parah mungkin memerlukan pengobatan dengan obat antijamur seperti amfoterisin B, flukonazol, atau vorikonazol.
Obat-obatan ini dapat diberikan melalui mulut, melalui pembuluh darah, atau disuntikkan langsung ke mata.
Pasien yang infeksinya tidak membaik setelah menggunakan obat antijamur mungkin memerlukan pembedahan, termasuk transplantasi kornea, pengangkatan gel vitreous dari bagian dalam mata (vitrektomi), atau, dalam kasus ekstrem, pengangkatan mata (enukleasi).(*)
#berantasstunting
#HadapiCorona
#BijakGGL