Find Us On Social Media :

Mengaku Kesakitan Saat BAB, Ternyata 3 Bocah di Sumbar Ini Jadi Korban Rudapaksa Pengasuh Asrama

Tiga orang pelajar di Solok Sumatera Barat dilaporkan jadi korban sodomi.

Dari keterangan para korban, pelecehan dilakukan sekitar bulan April 2021 di sekitar asrama sekolah.

Total ada 3 pelajar yang membuat laporan.

"Betul kita sudah mendapatkan laporannya. Ada tiga orang korban. Semuanya laki-laki berumur 10-12 tahun," kata Rifki.

Melihat kejadian ini tentu sangat mengkhawatirkan.

Terlebih jika ditilik dari sisi medis, tentu pelecehan seksual dalam bentuk apapun yang dialami anak pasti akan mempengaruhi kesehatan korbannya.

Baik itu secara kesehatan fisik maupun kesehatan mental.

Melansir dari NCBI, sebuah penelitian yang dilakukan oleh akademisi dari University College London (UCL) dan staf spesialis dari rumah sakit King's College NHS mengungkapkan fakta mengejutkan.

Empat dari lima korban pencabulan atau pemerkosaan berisiko menderita kesehatan mental yang melumpuhkan mereka beberapa bulan setelah 'penyerangan'.

Dimana korban akan mengalami kecemasan, depresi, gangguan stres pasca-trauma dan kondisi serius lainnya empat hingga lima bulan setelah 'diserang'.

Baca Juga: Sang Istri Dirawat Karena Covid-19, Mantan Anggota DPRD Ini Malah Nekat Cabuli Anak Kandung di Rumah