Find Us On Social Media :

Balanitis, Penyakit Infeksi Organ Kelamin Pria yang Bisa Mengganggu Kesuburan

Balanitis sering juga disebut sebagai radang kepala penis.

Perlu diketahui, glukosa adalah “makanan” favorit bakteri. Kadar glukosa dalam tubuh juga bisa dikeluarkan melalui urine, sehingga dapat memicu tumbuhnya bakteri di sekitar penis.

Balanitis juga bisa terjadi akibat fimosis.  Pada penis yang tidak disunat, kepala penis akan dilapisi oleh lapisan kulit yang disebut sebagai kulup.

Ketika kulit kulup terlalu ketat sehingga tidak bisa ditarik ke atas kepala penis, kondisi ini dikenal sebagai fimosis. Fimosis umum terjadi pada bayi dan anak laki-laki.

Balanitis pada pria dewasa dapat terjadi apabila melakukan hubungan seksual yang tidak aman dan tidak sehat.

Apabila pasangan wanita mengalami infeksi atau luka pada vagina, maka laki-laki tersebut bisa tertular dan berisiko mengalami balanitis.

Selain itu penyakit menular seksual, seperti herpes genital, klamidia, gonore, dan sifilis juga dapat menyebabkan balanitis.

Baca Juga: 6 Cara Mencegah Stroke dan Faktor Risiko yang Penting Diketahui

Baca Juga: 3 Ramuan Jus Ajaib Anti Penuaan Dini, Ternyata Resepnya Sederhana

Gejala balanitis yaitu kemerahan pada ujung kepala penis, yang dapat atau tidak disertai dengan lepuh.