Kolesterol memainkan peran sentral dalam kesehatan otak. Ketika otak kekurangan kolesterol, salah satu komponen struktural dan fungsional yang paling mendasar, ia menciptakan lahan subur bagi beberapa penyakit kita yang paling ditakuti dan merusak, seperti penyakit Alzheimer, depresi, dan bahkan risiko bunuh diri.
Dan jurnal bergengsi Neurology baru-baru ini menerbitkan sebuah laporan yang menunjukkan bahwa orang tua dengan kadar kolesterol tertinggi malah mungkin memiliki 70% pengurangan risiko demensia.
Tetapi kelebihan kolesterol juga bukan hal yang baik karena kolesterol tinggi berarti ada terlalu banyak lemak di dalam darah.
Jika dibiarkan, lemak dapat mengendap pada pembuluh darah dan menghambat aliran darah. Kondisi ini akan menyebabkan terjadinya sejumlah penyakit, termasuk hipertensi dan penyakit jantung.
Agar terhindar dari berbagai penyakit akibat kolesterol tinggi, kita perlu menjaga kadar kolesterol tetap normal.
Baca Juga: Pisang Baik Untuk Jantung Karena Kandungan Kalium dan Zat Gizi Lain
Baca Juga: Kaki Sering Kram, Dari Sekadar Lelah Hingga Tanda Ginjal Bermasalah
Kolesterol tinggi atau hiperkolesterolemia yang dibiarkan dapat membuat pembuluh darah menyempit dan mengeras (aterosklerosis). Kondisi inilah yang akan membuat kita rentan mengalami berbagai penyakit tersebut. (*)
#berantasstunting #hadapicorona #bijakGGL