Find Us On Social Media :

Luka Diabetes Sering Membuat Rancu Istilah Diabetes Basah dan Diabetes Kering, Padahal Tidak Dikenal di Dunia Kedokteran

Kelola diabetes dengan baik agar bila terjadi luka tidak akan menimbulkan komplikasi.

GridHEALTH.id - Masih banyak yang suka menyebut diabetes basah dan diabetes kering. Padahal di dalam dunia kedokteran, tidak ada istilah yang menggolongkan hal ini.

Yang ada adalah diabetes tipe 1, diabetes tipe 2, diabetes gestasional atau pradiabetes.

Kebanyakan orang awam menggolongkan diabetes kering atau diabetes basah, istilah ini ditujukan kepada jenis luka komplikasi yang dialami penyandang diabetes.

Sebelumnya perlu diketahui, penyakit diabetes atau kencing manis berisiko menyebabkan komplikasi pada penyandangnya. Termasuk bila mengalami luka.

Contohnya, jika penyandang diabetes terkena luka di kakinya, lalu tidak juga sembuh, bahkan hingga bernanah, wujud luka inilah yang kemudian merujuk pada penyebutan diabetes basah.

Sementara pada istilah diabetes kering, luka yang dialami penyandang bisa sembuh, atau meski sembuhnya tidak sempurna namun tidak sampai bernanah.

Baca Juga: Gejala Diabetes, Jawab 8 Pertanyaan Ini Untuk Memastikan Apakah Kita Sudah Menyandang Diabetes

Baca Juga: Khasiat Bawang Putih dan Madu, Ampuh Untuk Menurunkan Berat Badan

Padahal, luka yang bisa sembuh ini atau tidak sampai bernanah karena si penyandangnya mampu mengontrol kadar gula darah dalam tubuh.

Akan tetapi, jika cederanya tidak dirawat dan kadar gula darah penyandang diabetes tidak dikontrol, luka yang kering tadi bisa menjadi semakin parah hingga menimbulkan nanah. Adanya nanah pada luka inilah yang akhirnya disebut sebagai diabetes basah.

Luka yang tidak dirawat ditambah kadar gula darah yang tidak terkontrol akhirnya merusak pembuluh darah, menurunkan daya tahan tubuh, dan menyebabkan kerusakan di ujung-ujung saraf.

Para penyandang diabetes memang harus mau dan mampu mengelola kadar gula darahnya seumur hidup. Sering kali harus disertai minum obat yang diresepkan dokter.

Bila terjadi luka, sekecil apapun, penyandang diabetes sangat disarankan periksakan ke dokter agar luka tidak semakin buruk.

Penting juga untuk penyandang diabetes mencegah terjadinya cedera. Salah satu caranya, hindari melakukan aktivitas fisik atau olahraga yang berisiko memberikan banyak benturan pada kaki atau tangan.

Baca Juga: Manfaat Mengunyah Biji Labu, Melawan Diabetes Hingga Radang Sendi

Baca Juga: 4 Pengobatan Rumahan Untuk Mengobati Batuk-Pilek, Ada Semua di Dapur

Baca Juga: Benarkah Hanya Dengan Berpapasan Bisa Membuat Kita Terpapar Covid-19 Varian Delta? Ini Penjelasan Kemenkes

Pakai alas kaki yang nyaman, selalu memakai pelembab agar kulit tidak kering dan lecet ketika digaruk, hati-hati saat menggunting kuku serta selalu cek keadaan kaki setiap hari. (*)

 #berantasstunting #hadapicorona #bijakGGL