Tetapi penelitian tersebut membuktikan, sedikit pengurangan kalori dapat meningkatkan kadar kolesterol baik dalam tubuh, yang pada akhirnya berdampak pada kesehatan jantung, terlepas dari berapapun berat badan.
Selain itu mengurangi kalori hingga sekitar 300 kalori tidak hanya dapat meningkatkan kesehatan jantung, tetapi pada saat yang sama dapat membantu mengurangi tekanan darah dan kadar gula darah dalam tubuh.
Perubahan kebiasaan diet dan gaya hidup dapat meningkatkan kondisi kesehatan. Pembatasan kalori yang sehat dapat mengurangi risiko penyakit jantung dan dapat meningkatkan kesehatan jantung.
Ini terjadi karena perubahan metabolisme, dan analisis lebih lanjut dari sinyal metabolisme masih berlangsung, kata William E. Kraus, penulis utama studi tersebut.
Baca Juga: Waspada, Obesitas Ternyata Bisa Mengurangi Kemampuan Indra Perasa
Baca Juga: IDAI Sebutkan KIPI Pada Anak Setelah Vaksin Covid-19 Belum Ada Kejadian Serius
Diamati bahwa para peserta mengurangi asupan kalori hingga 25% selama dua tahun, yang selanjutnya menghasilkan pengurangan risiko penyakit koroner, diabetes dan meningkatkan kesehatan jantung dan pengelolaan berat badan yang sehat. (*)
#berantasstunting #hadapicorona #bijakGGL