Oto tegang
Berjalan tanpa alas kaki dapat membuat tulang dan otot tegang.
"Berjalan tanpa alas kaki di permukaan yang keras menyebabkan kaki kita roboh, yang dapat menyebabkan sejumlah besar tekanan tidak hanya pada kaki tetapi juga ke seluruh tubuh," tulis Miguel Cunha, DPM , ahli penyakit kaki yang berbasis di New York City.
Biomekanik gaya berjalan harus berubah untuk mengimbanginya.
Seiring waktu ini dapat menyebabkan nyeri tumit atau lengkung, shin splints, dan tendonitis, katanya.
Memperlebar kaki
Baca Juga: Bisa Terjadi saat Baru Lahir, Inilah Ciri-ciri Bayi Alami Diabetes Neonatal
Menurut penelitian tentang populasi India yang biasa bertelanjang kaki—termasuk yang ini diterbitkan dalam jurnal Footwear Science— berjalan tanpa alas kaki dikaitkan dengan bentuk kaki yang lebih lebar.
Secara keseluruhan, itu memiliki kaki yang bekerja dengan cara yang jauh lebih efisien secara biomekanik.
"Pejalan kaki bertelanjang kaki memiliki kaki yang lebih lebar dan tekanan puncak yang lebih merata, yaitu seluruh permukaan pembawa beban berkontribusi lebih seragam daripada subjek yang biasa bersepatu, di mana daerah dengan tekanan puncak yang sangat tinggi atau sangat rendah lebih terlihat," tulis penelitian tersebut.
Baca Juga: Bayi Idap Penyakit Infeksi HIV, Bolehkah Minum ASI dari Sang Ibu atau Minum Susu Formula?