Untuk mencari jawaban, para ilmuwan mengambil beberapa sel dari lendir hidung dari 42 anak-anak yang sehat dan terinfeksi dan 44 orang dewasa. Mereka kemudian menganalisis, antara lain, aktivitas gen tertentu dalam sel individu.
Untuk dapat melawan virus dengan cepat, apa yang disebut reseptor pengenalan pola harus diaktifkan, para peneliti menjelaskan.
Dan justru sistem inilah yang lebih aktif di sel-sel saluran pernapasan bagian atas dan di sel-sel tertentu dari sistem kekebalan pada anak-anak daripada orang dewasa, analisis menunjukkan.
Jika virus menginfeksi sel, tubuh memproduksi zat pembawa pesan interferon, yang memulai perang melawan virus.
Pada orang dewasa, sistem peringatan dini menjadi lengah, virus tidak dilawan secara efektif dan dapat menyebar lebih luas.
Baca Juga: Ramai di Tweeter, Dunia Harus Siap Dengan Covid-22, Benar Lebih Ganas dari Delta?
Baca Juga: Generasi Berikut Hidup Lebih Pendek dari Orangtua Mereka Karena Obesitas, Studi
"Kami telah belajar dari penelitian ini bahwa jelas tidak hanya ada faktor risiko untuk kasus Covid-19 yang parah, tetapi juga faktor protektif dari dalam tubuh seseorang ikut berperan," jelas Lehmann. (*)
#berantasstunting #hadapicorona #bijakGGL