Kim Poore, salah satu guru sekolah dasar di Bath yang ikut dalam penelitian mengatakan, dirinya memulai kelas dengan melihat senam anak-anak di youtube yang dipancarkan lewat layar televisi dan diikuti semua murid.
2. Tingkatkan perhatian selama dan di antara pelajaran: Memasukkan olahraga singkat atau istirahat peregangan ke dalam pelajaran dapat mempertajam fokus anak-anak dalam belajar.
Khusus untuk siswa yang lebih muda, membagi pelajaran menjadi 8 hingga 20 menit yang diselingi dengan aktivitas yang melibatkan gerakan menjaga perhatian mereka pada pembelajaran dan membantu membuat konten lebih mudah diingat.
Latihan dan istirahat peregangan juga bekerja dengan baik selama transisi di antara pelajaran.
3. Libatkan indra: Otak kita menerima masukan dari indera visual, taktil, pendengaran, dan penciuman, memungkinkan kita untuk terlibat dengan seluruh dunia.
Menggabungkan kegiatan yang melibatkan semua indera dapat membuat belajar lebih berkesan.
Baca Juga: Hari Jantung Sedunia: Apakah Kita Tetap Bisa Terkena Penyakit Jantung Meski Aktif dan Bugar?
Baca Juga: Lidah Ternyata Dapat Mengindentifikasi Kekurangan Vitamin D, Studi
Joe Frank Uriz, yang mengajar bahasa Spanyol di Sekolah Dasar Parsons di Gwinnett County, Georgia, mengatakan, “Pengalaman sensorik adalah aspek penting dari pembelajaran.”