Find Us On Social Media :

2 Hal yang Tak Boleh Dilakukan Ibu Hamil, Agar Sehat Selama Kehamilan

Aktivitas yang tak boleh dilakukan oleh ibu hamil.

GridHEALTH.id - Menjaga kesehatan merupakan hal yang penting dilakukan oleh ibu hamil.

Dalam melakukannya, ibu hamil pun harus lebih ekstra karena ia harus menjaga kesehatan janin dan dirinya sendiri.

Baca Juga: Lakukan Hal Ini Agar Ibu dan Janin Tetap Sehat Selama Pandemi Covid-19

Agar tetap sehat selama kehamilan, terdapat banyak cara yang bisa dilkaukan oleh ibu hamil. Misalnya saja, mengonsumsi makanan bergizi seimbang dan berolahraga.

Baca Juga: Apakah Ibu Hamil Wajib Minum Susu Kehamilan? Ini Kata Dokter

Mengonsusmi makanan yang bergizi seimbang antara karbohidrat, protein, lemak, dan mineral, dapat melengkapi kebutuhan nutrisi serta kalori ibu hamil.

Sedangkan olahraga yang dilakukan ibu hamil, dapat membuat tubuh dan mental ibu hamil tetap sehat selama kehamilan.

“Pertama, ibu hamil itu harus makan makanan yang bergizi. Makannya teratur, bergizi, pola makannya harus seimbang,” kata dr Dinda Derdameisya, Sp. OG, Dokter Spesialis Kandungan dan Kebidanan dari Brawijaya Hospital Antasari.

Baca Juga: Pentingnya Diet Rendah Kolesterol Bagi Ibu Hamil, Menurunkan Risiko Kelahiran Prematur

“Yang kedua, harus olahraga dan tidur yang cukup,” jelasnya kepada GridHEALTH dalam liputan khusus, Senin (25/10/2021).

Walaupun tetap bisa aktif dan beraktivitas seperti biasanya, namun ada beberapa hal yang tidak boleh dilakukan oleh ibu hamil.

Hal-hal yang tidak boleh dilakukan oleh ibu hamil tersebut, dapat membahayakan kesehatan ibu dan janin.

“Ibu hamil tidak boleh melakukan olahraga yang terlalu ekstrem dan diet untuk menurunkan berat badan,” kata dokter Dinda.

Dokter Dinda mengatakan, salah satu olahraga ekstrem yang tidak boleh dilakukan oleh ibu hamil adalah diving atau menyelam.

Baca Juga: Tips dan Manfaat Berenang Bagi Ibu Hamil, Bisa Dilakukan Sejak Trimester 1

Secara umum, berenang memang baik untuk dilakukan oleh ibu hamil karena dapat melatih pernapasan. Namun, diving atau menyelam tetap harus dihindari.

Pasalnya, jika ibu hamil melakukan diving, maka terdapat kemungkinan terjadinya dikompresi pada janin. Kegiatan ini juga menimbulkan risiko terjadinya cacat lahir atau kelahiran prematur.

Selain diving, diet juga menjadi hal yang tidak boleh dilakukan ibu hamil, menurut dokter Dinda.

Dia menjelaskan, bahwa saat kehamilan ibu hamil justru harus menambah berat badannya, karena sedang mengandung.

“Ibu hamil harusnya naik berat abdan, karena dia mengandung, ada anak lagi di dalamnya. Jadi enggak mungkin dia harus menurunkan berat badan,” tuturnya.

Baca Juga: 7 Komplikasi Kehamilan Akibat Diabetes Gestasional yang Tak Diobati