Find Us On Social Media :

Dismenorea, Masalah Menstruasi yang Terjadi Pada Hari Pertama Haid

Dismenorea adalah nyeri haid yang terjadi pada hari pertama dan kedua menstruasi.

GridHEALTH.id - Masalah menstruasi adalah gangguan yang terjadi pada pola pendarahan haid.

Sebelum membahas mengenai masalah menstruasi lebih lanjut, pahami terlebih dahulu apa itu menstruasi.

Baca Juga: Siklus Menstruasi Tidak Beraturan? Kenali Penyebab Utamanya

Menstruasi atau yang dikenal juga dengan nama datang bulan, adalah siklus bulanan di mana vagina wanita mengeluarkan darah.

Tubuh seorang wanita setiap bulannya mempersiapkan diri untuk terjadinya proses pembuahan dan kehamilan.

Jika tidak ada pembuahan, maka lapisan dinding rahim akan luruh dan kondisi tersebut dikenal dengan menstruasi.

Ketika menstruasi, seorang wantia mempunyai kemungkinan untuk mengalami gangguan haid yang bisa terjadi kapan pun.

Baca Juga: Ada Gumpalan Darah saat Haid, Apakah Berbahaya? Ini Kata Dokter

Masalah menstruasi atau gangguan haid yang paling sering umum terjadi adalah nyeri haid.

Baca Juga: Mengenal Amenorea, Masalah Menstruasi Penyebab Wanita Tidak Haid

Nyeri haid ini, juga dikenal dengan nama dismenorea dan menyebabkan kram perut hingga nyeri di area panggul.

“Dismenorea adalah gangguan haid, di mana terjadi rasa nyeri yang berlebihan, pada saat haid atau sebelumnya,” kata dr Gorga I.V.W. Udjung, Sp.OG, Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan RSIA Bunda Jakarta.

Dalam kesempatan liputan khusus GridHEALTH, Rabu (10/11/2021), dokter Gorga menjelaskan, bahwa dismenorea dapat terjadi dengan gejala yang ringan sampai berat yang membuat seseorang tidak bisa beraktivitas.

Baca Juga: Jangan Diremehkan, Terlalu Sering Makan Fast Food Bisa Ganggu Haid

“Bisa juga gejalanya ringan, seperti biasanya saja, kram di perut. Atau mungkin gejalanya juga bisa berat banget, sehingga mengganggu aktivitas sehari-hari,” jelas dokter Gorga.

Jika wanita mengalami nyeri haid yang berat dan mengganggu aktivitas, maka disarankan untuk melakukan pemeriksaan ke dokter.

Baca Juga: Darah Menstruasi Banyak, Kenali Penyebab Gangguan Haid Menorrhagia

“Tapi tidak usah takut, dengan pemeriksaan skrining yang baik, USG, kita bisa melihat apakah ada kista atau miom. Karena kadang-kadang tidak selalu dismenorea atau nyeri haid itu suatu kelainan yang perlu diobati,” ujar dokter Gorga.

Sedangkan untuk masalah menstruasi nyeri haid ringan, ia menganjurkan wanita untuk mengubah pola hidupnya menjadi lebih sehat, seperti mengonsumsi makanan bergizi seimbang dan tidur yang cukup.

“Diharapkan seiring dengan waktu, nanti kalau dia misalnya melahirkan, gejala haid dismenorea itu akan menghilang,” pungkasnya.