1. Banyak Keluar Darah dari Jalan Lahir
Setelah melahirkan, normalnya akan mengalami pengeluaran darah dan cairan (lokia) dari jalan lahir.
Pada awalnya cairan tersebut berwarna merah (darah) dan lama kelamaan akan berwarna putih (seperti keputihan).
Hal tersebut terjadi karena rahim sedang mengalami pengecilan ke keadaan semula, saat seperti rahim sebelum hamil.
Tetapi perlu waspada jika pada beberapa hari pertama mengeluarkan darah dalam jumlah yang banyak.
Pengeluaran darah yang banyak ini biasa kita sebut dengan Perdarahan.
Beberapa tanda perdarahan pada saat berada dalam masa nifas adalah peningkatan perdarahan melalui jalan lahir yang tidak hilang setelah beristirahat atau menyusui; penggantian pembalut lebih dari satu pembalut per jam.
Baca Juga: PPKM Level 3 Nataru 2021-2022, Polisi Akan Melakukan Vaksinasi Ditempat Saat Pengamanan
Juga mengalami perubahan karakter lokia; nyeri tekan pada perut bagian bawah dan teraba lembek; tidak terjadi penyusutan ukuran rahim.
2. Mengalami Demam Tinggi
Demam tinggi yang terjadi dapat mengindikasikan mengalami infeksi pada masa nifas.
Beberapa bakteri dapat menyebabkan infeksi masa nifas.
Gejala umum infeksi dapat dilihat dari suhu, pembengkakan, denyut nadi cepat, jantung berdebar-debar, terkadang disertai nyeri perut bagian bawah yang hebat.
Baca Juga: Hati-hati, Kehamilan Meningkatkan Risiko Meningitis Akibat Bakteri