Menurut Madsen satu jenis minuman yang mampu merusak rencana kita memeroleh perut yang rata: minuman berenergi.
Mengapa minuman berenergi menghambat penurunan berat badan?
"Banyak orang beranggapan mereka melakukan sesuatu yang baik untuk diri mereka ketika meminum minuman berenergi," kata Madsen.
"Namun banyak minuman berenergi mengandung tambahan gula."
Seperti yang diketahui, menghindari minuman manis adalah tindakan penting di saat kita mencoba menurunkan berat badan.
Satu artikel yang diterbitkan dalam jurnal Circulation mengulas, minuman berenergi yang mengandung tambahan gula secara langsung terkait dengan lemak yang lebih banyak pada bagian perut.
Madsen menggunakan minuman berenergi dari salah satu merek sebagai contoh.
"Satu kaleng minuman berenergi 350 mililiter mengandung 61 gram gula tambahan, lebih banyak daripada kebanyakan soda dan tentunya menghalangi tujuan penurunan berat badan siapa pun," kata dia.
Baca Juga: 7 Gejala Awal Diabetes yang Sering Terjadi Tapi Sering Diabaikan