GridHEALTH.id - Diet merupakan istilah yang digunakan untuk menggambarkan pola makan yang sehat.
Selama mengandung buah hati, ibu hamil bisa melakukan diet yang aman dan tidak berbahaya bagi diri sendiri ataupun bayinya.
Melansir Pregnancy Birth and Baby, Selasa (11/01/2022), diet untuk ibu hamil dapat membuat kehamilan terasa lebih nyaman dan memenuhi kebutuhan nutrisi penting bagi bayi di dalam kandungan.
Ibu hamil juga harus banyak minum, agar tetap terhidrasi dan terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan seperti pingsan.
Baca Juga: Penyebab Ibu Sering Pingsan Jelang Melahirkan, Lakukan Ini untuk Kurangi Risikonya
Selama melalukan diet, ibu hamil harus memperhatikan makanan yang tidak boleh dikonsumsinya.
Hal tersebut penting dilakukan dalam diet untuk ibu hamil, demi mencegah gangguan kesehatan yang berdampak pada ibu dan janinnya.
Dilansir dari ada.com, Selasa (11/01/2022), berikut ini adalah jenis makanan yang harus dihindari dalam diet untuk ibu hamil.
1. Jenis keju tertentu
Baca Juga: No 1 Sarapan, Diet Efektif Remaja Turunkan Berat Badan Tanpa Takut Cepat Naik Kembali
Ibu hamil harus menghindari mengonsumsi keju yang lunak seperti brie, camembert, serta keju susu kambing, chevre.
Jenis-jenis keju tersebut perlu dihindari selama hamil karena dikhawatirkan terdapat bakteri jahat, seperti Listeria.
Pasalnya, keju yang lunak lebih lembab dibandingkan yang padat, sehingga memungkinkan menjadi tempat tumbuhnya bakteri.
2. Telur setengah matang
Saat menjalani diet untuk ibu hamil, telur yang dikonsumsi harus sudah dimasak sampai matang.
Makanan yang diolah dengan menggunakan telur mentah, seperti mayones atau mouse, juga perlu dihindari.
3. Daging mentah
Layaknya telur, konsumsi daging yang belum matang sempurna juga harus dihindari ibu hamil. Ini karena, terdapat risiko infeksi toksoplasma.
Toksoplasma adalah infeksi yang disebabkan parasit Toxoplsam gondii, jenis parasit yang paling umum di dunia.
Baca Juga: Manfaat Air Kelapa untuk Ibu Hamil, Salah Satunya Menjaga Tubuh Tetap Terhidrasi
Jika tidak dihindari dalam diet untuk ibu hamil, toksoplasma berisiko menyebabkan keguguran, kematian saat melahirkan, dan pembentukan organ bayi yang tak sempurna.
4. Jenis ikan tertentu
Hampir semua jenis ikan aman dikonsumsi oleh ibu hamil. Tapi ada beberapa yang harus dihindari atau dikurangi porsinya.
- Ikan todak dan marlin harus dihindari selama hamil karena kandungan merkurinya yang tinggi.
- Konsumsi ikan tuna perlu dibatasi menjadi dua porsi, dalam satu minggu.
- Begitu juga dengan ikan dengan kandungan Omega-3, yang hanya boleh dimakan 2 kali penyajian saja dalam seminggu.
Aturan penyajian itu, disebabkan oleh kekhawatiran adanya kandungan polutan seperti dioksin dan poliklorinasi bifenil (PCB).
5. Kafein
Mengonsumsi kafein bagi ibu hamil masih dibolehkan, asal tidak lebih dari 200mg per hari. Karena jika terlalu banyak, dikaitkan dengan berat badan bayi yang kecil saat lahir.
Baca Juga: Makan Jenis Ikan Ini Saat Mengalami Rambut Rontok, Ini Risikonya