GridHEALTH.id – Kasus Covid-19 mengalami kenaikan kasus yang cukup tinggi. Pada Selasa (01/02/2022) kemarin, tercatat ada sekitar 16.021 penambahan kasus.
Varian Omicron yang saat ini merajalela di Indonesia, juga menjadi pemicu terjadinya penambahan kasus Covid-19.
Bagi pasien Covid-19 yang menjalankan isolasi mandiri (Isoman) di rumah masing-masing, terdapat layanan telemedisin dan paket obat gratis, yang disalurkan oleh Kementerian Kesehatan.
Melansir laman sehatnegeriku.kemkes.go.id, Rabu (02/02/2022), kementerian kesehatan memberikan layanan ini, bersama dengan 17 platform telemedisin yang sudah dikenal oleh masyarakat luas.
Layanan telemedisin dan paket obat gratis Covid-19 ini, sudah mulai dijalankan pada pertengahan Januari lalu.
Terdapat dua jenis paket obat Covid-19 yang diberikan secara gratis bagi warga yang terkonfirmasi positif dan menjalani isolasi mandiri.
Paket tersebut terdiri dari paket A yang dikhususkan untuk pasien Covid-19 OTG atau tidak mempunyai gejala dan paket B yang bergejala ringan.
Isi paket obat Covid-19
Paket obat Covid-19 A yang diberikan oleh Kementerian Kesehatan kepada pasien OTG, terdiri dari multivitamin C, B, E, dan Zinc sebanyak 10 tablet. Multivitamin ini, dikonsumsi cukup satu hari sekali.
Baca Juga: Vaksin Covid-19 Diwajibkan Untuk Wilayah PPKM Level 1 dan 2, Ini Pertimbangannya
Sedangkan paket obat Covid-19 jenis B yang dikhususkan bagi pasien bergejala ringan, isinya berupa multivitamin C, B, E, dan Zinc (dosis 1x1, berjumlah 10 tablet) dan Favipiravir 200 mg (40 kaplet).
Pasien Covid-19 bergejala ringan juga mungkin akan mendapatkan paket obat berisi Molnupiravir 200 mg (dosis 2x4, sebanyak 40 tablet) dan Paracetamol 500 mg (dosis jika perlu, berjumlah 10 tablet).