Find Us On Social Media :

Cara Mengontrol Diabetes Selama Pandemi Agar Tak Rentan Infeksi

Pentingnya menjaga pola hidup sehat dan rutin kontrol gula darah mandiri di masa pandemi Covid-19.

GridHEALTH.id - Data International Diabetes Federation tahun 2020 mengungkapkan, prevalensi diabetes di Indonesia masih mencapai 6,2% dengan 10,681,400 kasus.

Bahkan, menurut penelitian terbaru yang dilakukan tim penanggulangan Covid-19 di Indonesia, angka kematian pada pasien diabetes yang terinfeksi Covid-19 lebih tinggi 8,3 kali lipat daripada masyarakat yang tidak menyandang diabetes.

Ketua Umum PERKENI Prof. Dr. dr. Ketut Suastika, Sp.PD-KEMD memaparkan bahwa kematian akibat diabetes menjadi penyebab kematian nomor 3 di dunia, sehingga penyakit diabetes membutuhkan perhatian dari seluruh elemen masyarakat.

“Diabetes adalah bukan penyakit yang ringan, namun penyakit yang mematikan atau penyakit katastrofik.” papar Prof. Ketut, dikutip dari Kompas.com (15/11/2021).

Kondisi saat ini di tengah pandemi Covid-19 menurut Prof. Ketut mengharuskan penyandang diabetes membutuhkan pelayanan kesehatan yang optimal untuk mengontrol gula darah mereka.

“Apalagi, saat ini kita masih masa pandemi. Covid-19 sendiri merupakan penyakit yang lebih sering menyerang pasien diabetes, sehingga mereka diwajibkan dan diprioritaskan untuk mendapatkan vaksin karena dapat mencegah infeksi akibat terpapar Covid-19 dan mencegah penyakit menjadi lebih parah,” lanjut Prof. Ketut.

Menurut Prof. Ketut Dalam dua tahun terakhir ini, selain prevalensi diabetes yang masih terus meningkat, kondisi pandemi juga menjadi tantangan khusus bagi para penyandang diabetes (diabetesi).

Hal ini dikarenakan bertambah sulitnya melakukan pengawasan terhadap gula darah akibat berbagai pembatasan sosial.

Senada dengan Prof. Ketut, Ketua PB PERSADIA Dr. dr. Sony Wibisono, Sp.PD-KEMD, FINASIM juga menegaskan penyandang diabetes sangat rentan terkena infeksi virus.

Baca Juga: Begini Cara Jitu Mengelola Stres Saat Menghadapi Penyakit Diabetes

Baca Juga: Varian Omicron Bisa Memicu Peradangan Sistem Saraf, Kata Ahli

‘‘Kerentanan ini dapat dicegah dengan menjaga protokol kesehatan secara disiplin dan menjaga kondisi kesehatan.