2. Berat badan berlebih
Tidak hanya karena makan terlalu banyak saja, obesitas atau berat badan berlebih juga bisa dipengaruhi oleh kebiasaan tidur dengan lampu menyala.
Sebuah studi terhadap wanita menemukan, prevalensi obesitas cukup besar pada orang-orang yang tidur yang membiarkan televisi atau lampu menyala.
Sekitar 17 persen dari partisipan studi tersebut juga mengaku mengalami kenaikan berat badan sebanyak 5 kg dalam kurun waktu setahun.
Cahaya yang berasal dari luar kamar, tidak berpengaruh besar terhadap kondisi tubuh dibanding lampu di dalam.
3. Kewaspadaan menurun
Tidur yang kurang berkualitas pada malam hari, membuat tingkat kewaspadaan menurun pada keesokan harinya.
Baca Juga: Saat Tidur Lepas Bra atau Tetap Mengenakannya, Mana yang Benar? Faktanya ...
Ini bisa sangat berbahaya, terutama jika harus menyetir kendaraan sendiri. Pada lansia, kondisi ini berisiko membuat mereka lebih mudah jatuh.
4. Risiko penyakit kronis meningkat
Jika cahaya lampu kamar terus-menerus menyebabkan masalah pada kualitas tidur, dalam jangka panjang ini dapat meningkatkan risiko penyakit kronis.
Misalnya tekanan darah tinggi atau hipertensi, penyakit jantung, dan diabetes tipe 2.
Selain mematikan lampu sebelum tidur, ada baiknya juga selalu terapkan kebiasaan tidur sehat, seperti tidur dan bangun dengan waktu yang konsiten, tidak menggunakan gadget sebelum tidur, serta melakukan hal-hal yang membuat rileks.
Tidur berkualitas sangat penting untuk mendukung produktifitas dan kesehatan tubuh secara keseluruhan.(*)
Baca Juga: 4 Hal Ini Ternyata Jadi Penyebab Sering Kencing di Malam Hari